Hore! 8.544 Penerima KPM Kota Metro Dapat Beras Rapel Tiga Bulan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Metro, IDN Times - Pemerintah Kota Metro mendistribusikan Bantuan Pangan Beras Tahap II Tahun 2023. Bantuan ini merupakan inisiasi terhadap keluarga membutuhkan akibat dampak kemarau panjang El Nino.
Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin menyampaikan, Kota Metro jadi daerah pertama di Provinsi Lampung meluncurkan pendistribusian pangan beras.
Penyaluran bekerjasama dengan Perum Bulog Kancab Lampung Tengah ini menyasar masyarakat sudah terdata di data terpadu Dinas Sosial.
Baca Juga: Seluruh Bacaleg Partai Ummat di Tulang Bawang Kompak Mengundurkan Diri
1. Bantuan beras untuk masyarakat membutuhkan
Wahdi menyampaikan, bantuan berupa beras tersebut dialokasikan untuk 5 Kecamatan Kota Metro. Rinciannya, Metro Barat 1.063, Metro Pusat 3.178, Metro Selatan 1.096, Metro Timur 1.089, dan Metro Utara 1.687 penerima.
"Pelaksanaan program bantuan pangan beras guna untuk membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan di Kota Metro," kata Wahdi.
Ia berharap, bantuan beras cadangan pangan ini dapat meringankan beban masyarakat yang membutuhkan serta menumbuhkan kesadaran masyarakat mampu untuk tidak mengambil hak saudara yang lebih membutuhkan.
“Adanya pembagian beras itu diberikan kepada mereka yang pantas, sesuai dengan syarat dan ketentuan yang sudah dicatat oleh negara. Negara wajib mensejahterakan masyarakat. Cadangan beras di bulog itu banyak, bapak-bapak dan ibu-ibu tidak usah khawatir,” ucapnya.
2. Penerima KPM dapat bantuan rapel tiga bulan
Kabag Perekonomian Yulia Candra Sari menjelaskan untuk di Kota Metro tahap 2, alokasi bulan Oktober, November, Desember berjumlah total 8.544 KPM.
Menurutnya, jumlah awal adalah 8.142, kemudian mendapat tambahan 402 KPM (Keluarga Penerima Manfaat).
"KPM ini mendapatkan rapel dari bulan September, Oktober dan November. Untuk selanjutnya alokasinya Insya Allah, kita sama sama berdoa berharap pemerintah masih memberikan bantuan sampai bulan Desember," ujarnya.
3. Warga merasa terbantu di tengah ekonomi sulit
Salah satu warga Margorejo, Supar mengaku senang mendapat bantuan beras dari pemerintah. Sebagai seorang pedagang UMKM di Pasar Margorejo, ia merasa terbantu di tengah dampak kemarau.
“Sekarang lagi musim paceklik, pasti bantuan ini ya membantu banget, apalagi sekarang belum ada panen padi,” katanya.
Baca Juga: 952 Caleg DPRD Provinsi Lampung Masuk DCT, 2 Bacaleg Tak Penuhi Syarat