Caleg Nasdem Rahmawati Mangkir Panggilan Bawaslu, Alasan Lagi Kampanye
Wakil Ketua Bidang Pemuda dan Milenial DPW NasDem Lampung, Rahmawati Herdian. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).
Intinya Sih...
- Rahmawati Herdian mangkir dari panggilan Bawaslu terkait dugaan keterlibatan aparat kelurahan dalam kampanyenya
- Bawaslu memanggil Lurah Perumnas Way Halim Siagawanto dan staf kelurahan Riduwansah terkait pemasangan banner caleg
- Empat nama aparat Kelurahan Perumnas Way Halim dipanggil Bawaslu terkait video pemasangan banner, namun mereka membantah melakukan hal tersebut
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Calon Legislatif (Caleg) DPR RI Rahmawati Herdian mangkir dari panggilan Bawaslu Kota Bandar Lampung terkait dugaan keterlibatan aparat kelurahan dalam kampanyenya.
Hal ini disampaikan Ariyanto, perwakilan Partai Nasdem menggantikan anak Wali Kota Kota Bandar Lampung Eva Dwiana tersebut menghadiri undangan klarifikasi dari bawaslu, Selasa (19/12/2023).
“Iya (saya yang wakilkan Rahmawati), tidak bisa hadir sedang kampanye,” kata Ariyanto singkat sambil mengisi absen dan berjalan masuk ke Kantor Bawaslu Kota Bandar Lampung.
Baca Juga: Diperiksa Bawaslu, RT Linmas Way Halim Mengaku Hanya Membereskan APK
1. Lurah enggan berkomentar soal keterlibatanya dalam dugaan
Lurah Perumnas Wayhalim, Siagawanto. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)Selain Rahwamati, hari ini Bawaslu juga memanggil dua orang lainnya yakni Lurah Perumnas Way Halim Siagawanto dan staf kelurahan Riduwansah.
Siagawanto terlihat keluar dari kantor Bawaslu sekitar pukul 12.30 WIB. Namun ia memilih tidak berkomentar apapun ketika ditanyai awak media terkait pemeriksaannya oleh bawaslu.
“No comment saya. Pokoknya saya sudah sampaikan klarifikasinya dengan bawaslu. Silakan tanya saja pada bawaslu,” kata Siagawanto singkat seraya masuk ke dalam mobilnya.
Menurut pantauan IDN Times, hingga pukul 13.30 WIB, Bawaslu Bandar Lampung hingga saat ini masih melakukan pemeriksaan kepada pihak terkait masalah netralitas ASN tersebut.
2. Aparat Way Halim diduga melakukan pemasangan banner Rahmawati
Video viral aparat kelurahan di Wayhalim sedang memasang banner caleg. (IDN Times/istimewa)Diketahui, RT dan Linmas Kelurahan Way Halim Bandar Lampung diduga tidak netral karena ikut terlibat dalam pemasangan banner salah satu caleg DPR RI asal Lampung, Rahmawati Herdian.
Dugaan ini muncul dari beredarnya foto dan video beberapa orang sedang mempersiapkan untuk memasang banner caleg anak dari Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana tersebut.
PIC Tahapan Kampanye Bawaslu Kota Bandar Lampung, Oddy Marsa pun membenarkan dua orang di dalam foto dan video beredar tersebut merupakan RT dan Linmas di Kelurahan Wayhalim setelah pihaknya melakukan penyelidikan.
3. Oknum dalam video klaim APK itu hasil pencabutan
Perwakilan Nasdem, Ariyanto saat menggantikan Rahmawati memenuhi panggilan bawaslu. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)Pada pemeriksaan oknum dan pihak terkait dengan video, ada empat nama aparat Kelurahan Perumnas Way Halim dipanggil Bawaslu yakni Bambang selaku Linmas, Dodi Cahyadi dan Zulkohfi selaku ketua RT, serta Riko selaku staf kelurahan.
Oddy mengatakan, berdasarkan pengakuan Bambang dan Dodi, mereka bukan melakukan pemasangan banner, tapi sedang membereskan APK dan sedang mencabut kayu dari APK tersebut
“Jadi pengakuannya, mereka bukan mau melakukan pemasangan APK tapi itu hasil pencabutan atau pemberesan APK. Mau buat banner larangan buang sampah sembarangan,” katanya.
Baca Juga: Kasus RT dan Linmas Way Halim, DPRD: Pelanggaran ASN Terus Terulang
