Polisi Lepas Dua Tembakan ke Udara, Dua Pencuri Motor Kabur

Panit Buser Polsek TKT, Aipda Guntur Saputra, menjadikan, saat Tim Opsnal Polsek TKT melintas di kawasan Jalan Parikesit Minggu sekira pukul 03.15 WIB dini hari. Personel mencurigai gerak gerik dua pria mengendarai sepeda motor berada di lokasi yang sepi.

Saat didekati petugas, dua orang tersebut ternyata sedang berupaya merusak kunci pengaman yang terpasang di sepeda motor. Meski sempat diberikan tembakan peringatan, namun dua orang diduga kawanan pelaku curanmor tersebut berhasil melarikan diri.

Kendati para pelaku berhasil lolos, namun petugas berhasil menyelamatkan satu unit sepeda motor bernomor polisi BE 2686 ACT yang ditinggal para pelaku di pinggir jalan. Kondisi kunci setang motor dirusak pelaku. 

"Kemudian kami mencari tahu siapa pemilik sepeda motor tersebut," ujar Panit Buser Polsek Tanjung Karang Timur, Aipda Guntur Saputra.

Pasca mencari informasi seputar pemilik sepeda motor, petugas polisi menyambangi pamong RT setempat. Tujuannya, meminta bantuan mencari tahu pemilik sepeda motor yang nyaris dicuri kawanan pelaku curanmor tersebut.

"Pak RT, langsung membangunkan korban yang sedang tertidur di dalam rumahnya. Kemudian kami bersama sama melihat sepeda motor milik korban yang ditinggal pelaku di pinggir jalan tersebut," terang Aipda Guntur.

Ia menambahkan, setelah mencocokkan identitas surat kendaraan, ternyata sepeda motor tersebut merupakan milik warga, bernama Jaka Wiradatama alias Along (62). Petugas bersama korban dan warga, kemudian membawa kembali sepeda motor tersebut ke rumah korban.

Menurut Panit Buser Polsek TKT, Aipda Guntur Saputra, korban tidak menyadari kediamannya disatroni pelaku curanmor. Pelaku mengincar sepeda motor milik korban yang diparkir di dalam garasi rumah.

Modus pelaku lanjutnya, terlebih dulu merusak gembok pagar rumah korban. Setelah itu, para pelaku kemudian merangsek masuk ke dalam garasi untuk mengambil sepeda motor korban.

"Para pelaku sebelumnya mendorong sepeda motor korban sejauh 50 meter. Kemudian merusak gembok yang terpasang di bagian rem cakram. Serta merusak kunci setang diduga menggunakan kunci leter T," urai Guntur.

Jaka Wiradatama alias Along selaku pemilik sepeda motor menerangkan, saat aksi pencurian terjadi sedang terlelap tidur. Korban baru menyadari, jika rumahnya baru saja kedatangan kawanan pelaku curanmor yang mengincar sepeda motor miliknya.

"Kalau gak dibangunkan Pak RT, saya gak tahu motor saya mau dicuri. Karena semalam kan habis ujan, jadi gak denger suara apa apa," kata korban.

Ia mengapresiasi kepada petugas polisi yang berhasil menggagalkan pencurian motor miliknya. "Terima kasih sama pak polisi yang sudah menyelamatkan sepeda motor saya. Kalo gak itu sepeda motor saya udah dibawa sama maling," sambung Along.

Panit Buser Polsek TKT, Aipda Guntur Saputra, menjelaskan, kasus pencurian sepeda motor kini ditangani pihaknya. Polisi masih melakukan penyelidikan dengan mencari bukti petunjuk untuk mengidentifikasi para pelakunya.

Diduga, para pelaku merupakan pemain lama yang kerap beraksi pada malam dan waktu dini hari. Polisi juga mengimbau kepada masyarakat  tetap waspada dan memasang kunci pengaman pada setiap kendaraan bermotor.

"Kami juga imbau warga untuk lebih peka dengan orang asing yang berada di lingkungannya pada waktu malam hari. Aktifkan juga kegiatan pengamanan lingkungan," harap Guntur.