Polisi Buru 3 Pelaku Lain Sindikat Joki CPNS Kejaksaan 2023 di Lampung

17 Nov 2023, 10:01 WIB

Tangkapan layar penangkapan terduga joki CPNS Kejaksaan 2023 di Lampung terduga pelaku RT. (TikTok/@_defry.rs).

Bandar Lampung, IDN Times - Polda Lampung masih mengejar tiga pelaku lain dalam kasus joki tes CPNS Kejaksaan 2023. Sebelumnya telah menangkap seorang mahasiswa ITB inisal RT (20). Para pelaku diduga kuat melancarkan aksi berkelompok alias sindikat.

Terduga pelaku RT berhasil diamankan Tim PAM SDO Intelijen Kejati Lampung saat Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) berbasis komputer atau Computer Assisted Test (CAT) di Gedung Graha Achava Join Jalan Pramuka, Kota Bandar Lampung dan kini telah diserahkan ke Ditreskrimsus Polda Lampung.

"Mereka adalah tim sebetulnya. Namun demikian kemarin ketika ini mencuat, tiga (terduga pelaku) lainnya melarikan diri," ujar Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik saat dimintai keterangan, Jumat (17/11/2023).

1. Ketiga pelaku lain berperan memuluskan aksi joki RT

Ilustrasi CPNS. Setkab.go.id

Umi mengatakan, Polda Lampung telah mengidentifikasi ketiga pelaku melarikan diri dan masih dilakukan pengejaran oleh petugas. Pasalnya, mereka langsung melarikan diri usai aksi RT berhasil digagalkan pihak panitia dan kejaksaan.

Ihwal peran masing-masing pelaku, ia menyebut, terduga pelaku RT bertindak sebagai eksekutor alias penjoki, sedangkan ketiga rekan lainnya berperan memuluskan dan membantu aksi RT.

"Ketiga orang terduga menjadi tim dari RT. Ketiga ini bukan joki, ketiga ini tim dari RT ini untuk memuluskan kegiatan joki ini. Jadi yang joki hanya RT," imbuhnya.

2. Seluruh joki berasal dari ITB

Sosok pelaku RT usai diamankan Kejati Lampung. (Dok. Kejati Lampung).

Lebih lanjut Umi mengungkapkan, keempat terduga pelaku sindikat joki ini merupakan mahasiswa ITB alias berasal dari satu universitas sama dengan RT.

"Iya, mereka semuanya sama-sama dengan RDS (mahasiswa ITB)," pungkasnya.

Oleh karenanya, ia pun berharap agar pihak kampus mendukung upaya pengungkapan kasus joki CPNS telah melibatkan mahasiswanya tersebut, sekaligus mengimbau para terduga pelaku kooperatif. "Ya, kami minta pihak-pihak terlibat bisa menyerahkan diri," tambah dia.

3. Polisi masih dalami keterangan pelaku RT

Sosok pelaku RT usai diamankan Kejati Lampung. (Dok. Kejati Lampung).

Disinggung ihwal upah atas jasa joki diterima terduga pelaku RT dan rekan-rekannya, Umi belum dapat membeberkan itu, dikarenakan masih menjadi materi pendalaman pihak penyidik.

"Untuk hal tersebut masih dalam pendalaman (soal upah). Pelaku belum ditetapkan sebagai tersangka, masih menjadi saksi," tandas kabid humas.