Penambang Pasir Tewas Tertimbun di Sungai Way Seputih

Intinya sih...
- Sunaryo (43) ditemukan meninggal dunia setelah tenggelam di Sungai Way Seputih, Lampung Tengah
- Korban ditemukan lima meter dari lokasi awal kejadian tertimbun pasir di dasar sungai
- Proses pencarian korban berlangsung selama tiga hari dengan melibatkan tim SAR gabungan dan berbagai peralatan
Lampung Tengah, IDN Times – Sunaryo (43) dilaporkan tenggelam di Sungai Way Seputih, Lampung Tengah, ditemukan meninggal dunia, Kamis (28/11/2024).
Komandan Tim SAR mewakili Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung, Febri Yanda mengatakan, korban meninggal setelah ditemukan lima meter dari lokasi awal kejadian tertimbun.
“Sunaryo diketahui terbunuh setelah tertimbun pasir di dasar sungai. Jenazahnya ditemukan sekitar lima meter dari lokasi awal kejadian,” katanya, Kamis (28/11/2024).
1. Diduga tertimbun pasir di dasar sungai
Febri menjelaskan, proses pencarian korban berlangsung selama tiga hari sejak kejadian tersebut terjadi. Pada hari ketiga, tim SAR gabungan dari Basarnas, TNI, Polri, BPBD Lampung Tengah, aparat kampung, dan warga sekitar mencari korban.
Ia menuturkan, melakukan upaya intensif menggunakan alat berat ekskavator untuk menyedot pasir dan lumpur di sekitar lokasi kejadian. “Menurut keterangan tim, korban diduga tenggelam akibat terseret arus dan tertimbun pasir yang menutupi tubuhnya di dasar sungai,” jelasnya.
2. Pencarian gunakan alat canggih
Tim SAR menggunakan berbagai peralatan seperti perahu karet, alat selam, dan Aqua Eyes (alat deteksi bawah air) untuk memaksimalkan upaya pencarian.
“Kami juga melakukan penyisiran yang dilakukan hingga radius 10 kilometer dari lokasi tenggelamnya menggunakan perahu karet milik Basarnas,” jelasnya.
3. Jenazah ditemukan setelah tiga hari pencarian
Setelah upaya intensif pencarian korban selama tiga hari, akhirnya berhasil ditemukan pada pukul 14.15 WIB. “Korban atas nama Sunaryo (43) ditemukan meninggal dunia sekitar lima meter dari lokasi kejadian,” ujarnya.
Febri menuturkan, jenazah korban langsung dievakuasi ke rumah duka untuk dilaksanakan proses pemakaman oleh pihak keluarga.