Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IMG-20251103-WA0003.jpg
Pemberian bantuan kepada warga oleh Pemkot Bandar Lampung. (IDN Times/Muhaimin)

Intinya sih...

  • Eva berharap fasilitas kesehatan di Bandar Lampung dapat ditingkatkan agar masyarakat tidak perlu lagi berobat ke luar daerah.

  • Bantuan disalurkan kepada 69 warga terdampak bencana berdasarkan usulan lurah dan camat, termasuk biaya pengobatan.

  • Data penerima bantuan masih diproses dan akan disalurkan pada tahap berikutnya bagi yang belum mendapat bantuan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandar Lampung, IDN Times – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menyalurkan bantuan sosial senilai Rp365 juta untuk 69 warga penerima manfaat di Mall Pelayanan Publik (MPP), Minggu (3/11/2025).

Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, mengatakan, bantuan ini ditujukan bagi masyarakat terdampak bencana dan warga yang membutuhkan biaya pengobatan.

Ia menyampaikan, penyaluran bantuan merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap warganya yang sedang mengalami kesulitan.

“Alhamdulillah hari ini kita membagikan kurang lebih 69 orang. Ada yang dapat 20 juta untuk berobat ke Jakarta, ada juga yang 10 juta, 11 juta. Korban bencana juga ada yang kita kasih, walaupun sedikit,” katanya.

1. Tingkatkan fasilitas

ilustrasi fasilitas kesehatan (unsplash.com/Dominguez de Gouveia)

Eva berharap, ke depan masyarakat tidak perlu lagi berobat ke luar daerah. Saat ini, Pemkot Bandar Lampung sedang membangun rumah sakit baru untuk memenuhi kebutuhan layanan kesehatan di dalam kota.

“Mudah-mudahan nanti yang sakit-sakit gak perlu lagi berobat keluar, karena kita sedang bangun rumah sakit sendiri,” ujarnya.

2. Penerima bantuan hasil usulan lurah dan camat

Kepala Dinas Sosial Bandar Lampung, Aklim Sahadi. (IDN Times/Muhaimin)

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandar Lampung, Aklim Sahadi, menjelaskan bantuan yang disalurkan berasal dari data usulan lurah dan camat. Data tersebut kemudian diverifikasi oleh Dinsos sebelum diajukan ke Wali Kota.

“Hari ini penerimanya itu korban banjir, kebakaran, angin puting beliung, pohon tumbang, rumah roboh, dan juga bantuan biaya pengobatan,” katanya.

3. Masih ada diproses

ilustrasi data analyst menganalisa data (freepik.com/tonodiaz)

Aklim menambahkan, data penerima bantuan kali ini berasal dari usulan pada Juli dan Agustus 2025.

Ia menyebut, bagi warga yang datanya masih dalam proses, penyaluran bantuan akan dilakukan pada tahap berikutnya. “Nanti ke depan akan ada lagi, karena yang hari ini memang sudah siap makanya dibagikan dulu,” ujarnya.

Editorial Team