Pedagang Pasar Pasir Gintung Semringah Temu dan Selfi Bareng Jokowi

Bandar Lampung, IDN Times - Sudarmi (48), pedagang buah Pasar Pasir Gintung tak memampu menyembunyikan raut wajah bahagianya lantaran berhasil mengabadikan momen swafoto selfie bersama Presiden Joko "Jokowi" Widodo.
Kesempatan tersebut tak dilewati Sudarmi tatkala Presiden Jokowi menyambangi lapak dagangannya saat mengecek situs gedung utama Pasar Pasir Gintung.
"Tadi gak ngobrol banyak. Pak jokowi sempet nanya harga manggg, sama ini jenis mangga apa. Terus saya langsung minta foto," ujarnya sambil memperlihatkan foto selfie bersama Jokowi dengan wajah tersenyum lebar, Senin (26/8/2024).
Terlepas dari itu, Sudarmi mengaku amat bersyukur dikarenakan Pasar Pasir Gintung telah menjadi tempatnya mengais rezeki selama 15 tahun lebih tersebut kini jauh lebih tertata dan bersih.
Setelah menempati lapak di gedung utama Pasar Pasir Gintung telah direvitalisasi ini dirinya kini tak lagi harus bergumul dengan terik matahari saat menjajakan dagangan buahnya.
"Alhamdulilah nyaman, bagus pasarnya sekarang kita (pedagang) sudah gak kepanasan lagi, fasilitasnya bagus," ucapnya.
Meski demikian, ia mengaku sedikit mengalami penurunan pendapatan setelah menempati lapak di lantai dua gedung Pasar Pasir Gintung. Pasalnya, masih banyak pengunjung yang memilih berbelanja di luar area gedung pasar.
Oleh karenanya, Sudarmi berharap Pemerintah Kota Bandar Lampung dapat menertibkan para pedagang di luar kios berada di tepi jalan menuju Pasar Pasir Gintung.
"Kita mau semua pedagang itu berdagang di dalam pasar yang telah disediakan, kalau masih ada yang dagang di bawah, ya pendapatan kami (pedagang dalam gedung pasar) berkurang," tandas dia.
Revitalisasi Pasar Pasir Gintung diketahui menghabiskan anggaran mencapai Rp38 miliar. Pengerjaan proyek strategis nasional (PSN) ini diketahui mulai digarap sejak Desember 2023 hingga Juli 2024.
Sedangkan lingkup pekerjaan revitalisasi meliputi pembangunan 275 los kering, 55 los basah, dan 19 kios kecil.
Pekerjaan revitalisasi Pasar Pasir Gintung ini dibangun di atas lahan seluas 2.201 meter persegi, luas bangunan 3.366 meter persegi. Pembangunan 2 lantai dan 1 lantai semi basement ini diproyeksikan menampung sebanyak 349 unit pedagang.