Kisah Bripka Leo, Galang Donasi Bagi Anak Difabel dan Yatim di Lamteng

Ajang komunitas berdonasi dan peduli difabel dan yatim

Lampung Tengah, IDN Times – Beragam cara dapat dilakukan menolong sesama yang membutuhkan. Apalagi diniati tulus dan mendapat dukungan dari berbagai pihak.

Hal itu memicu Bhabinkamtibmas anggota Polsek Bangunrejo Polres Lampung Tengah  Bripka Leo Nardo bersama dengan mitra membantu sesama khususnya para difabel. Cara mereka lakukan membentuk satgas kemanusiaan “Papa Jarang Pulang Lamteng”  dan “Satgas Mama Peduli sesama di Bangunrejo”.

Berikut cerita inspiratif Leo dan rekan-rekannya membantu sesama.

Baca Juga: RS di Lamsel Diminta tak Tolak Pasien Ibu Hamil Positif COVID-19

1. Kunjungi 28 keluarga yang membutuhkan

Kisah Bripka Leo, Galang Donasi Bagi Anak Difabel dan Yatim di LamtengBhabinkamtibmas anggota Polsek Bangunrejo Polres Lampung Tengah  Bripka Leo Nardo bersama dengan mitra membantu sesama khususnya para difabel. (IDN Times/Istimewa).

Bripka Leo Nardo mengatakan, bersama rekan-rekannya dan melibatkan komunitas dari Bandar Lampung yaitu Wujudkan Mimpi Lampung dan PMII (Pergerakan Mahasiswa lslam lndonesia) berkunjung ke anak difabel dan anak-anak yatim di wilayah Kecamatan Bangunrejo kabupaten Lampung Tengah.

Di kecamatan itu, mereka berkunjung ke empat kampung, yakni,  Suka Negara, Suka Negeri, Suka Waringin, dan Sri Pendowo. Para tim relawan ini memberikan motivasi serta donasi anak difabel berupa kursi roda, dan memberikan sepeda anak, keperluan sekolah.

Jumlah keluarga dikunjungi Leo bersama mitranya sebanyak 28 keluarga yang sebelumnya sudah didata terlebih dahulu. Di Kampung binaannya tersebut, ada donasi sembilan kursi roda untuk kaum difabel.

2. Donasi 17 perlengkapan sekolah untuk anak yatim piatu

Kisah Bripka Leo, Galang Donasi Bagi Anak Difabel dan Yatim di LamtengBhabinkamtibmas anggota Polsek Bangunrejo Polres Lampung Tengah  Bripka Leo Nardo bersama dengan mitra membantu sesama khususnya para difabel. (IDN Times/Istimewa).

Bripka Leo mengatakan, bersama relawan juga memberikan satu sepeda untuk anak difabel, satu perlengkapan bayi yatim piatu, dan 17 perlengkapan sekolah untuk anak yatim piatu. 

Para relawan imbuhnya, juga memberikan beras dan keperluan bayi kepada mereka yang kurang mampu dari segi ekonomi kehidupan yang masih rendah. Hal itu menurutnya sangat membantu keluarganya yang kurang mampu.

“Apalagi saat ini mereka terkena dampak COVID-19 dan kebijakan PPKM. Bahkan di Kampung Mulyo Aji Kecamatan Anak Tuha Lampung Tengah ada satu keluarga mengalami disabilitas,” ujarnya, Sabtu (13/8/2021).

3. Polres Lampung Tengah donasi beras

Kisah Bripka Leo, Galang Donasi Bagi Anak Difabel dan Yatim di LamtengPolres Lampung tTengah dan organisasi kepemudaan. Mereka mendistribusikan bantuan sosial berupa beras dan sembako kepada masyarakat

Membantu sesama juga dilakukan Polres Lampung tTengah dan organisasi kepemudaan. Mereka mendistribusikan bantuan sosial berupa beras dan sembako kepada masyarakat terdampak pandemi Covid-19 di Kampung Kalirejo dan Kampung Kaliwungu Kecamatan, Jumat (13/8/2021).

Kasat Binmas Polres Lampung Tengah AKP Kurmen Rubiyanto mewakili Kapolres AKBP Oni Prasetya, mengatakan, bantuan yang diberikan jajaran Polres Lampung Tengah berupa beras 10 kilogram (kg) sebanyak 40 kantung.

Beras itu dibagikan kepada guru ngaji atau takmir masjid serta warga yang berhak menerima di Kampung Kalirejo dan Kampung Kaliwungu masing-masing 20 orang.

“Ini wujud kepedulian kami semua untuk membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak ditengah sulitnya ekonomi karena pandemik COVID-19. Semoga pandemik ini segera berakhir dan masyarakat tetap terapkan protokol kesehatan,” ujar Kurmen.

Baca Juga: Melongok Posko Kesehatan dan Relawan COVID-19 Desa Negara Ratu Lamsel

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya