Fakta Unik Pilkades Serentak Lamsel, Kotak Kosong Menang Lawan Petahana
Pilkades Serentak di Kabupaten Lampung Selatan. (IDN Times/Istimewa).
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lampung Selatan, IDN Times – Pilkades Serentak di Kabupaten Lampung Selatan 28 Oktober 2021 dibikin heboh. Itu terkait kemenangan kotak kosong hasil penghitungan di 2 TPS Desa Babulang, Kecamatan Kalianda. Suara kotak kosong mengalahkan suara petahana, calon tunggal nomor urut 2 yakni Iskandar Sahad.
Lawannya, Suherman pemilik nomor urut 1 wafat beberapa bulan lalu. Sehingga Iskandar Sahad melaju sendiri menuju kursi Kepala Desa Babulang.
Berikut IDN Times rangkum hal unik Pilkades Serentak di kabupaten setempat.
1. Calon peroleh 370 suara, kotak kosong 417 suara
Pilkades Serentak di Kabupaten Lampung Selatan. (IDN Times/Istimewa).Dari hasil penghitungan suara di 2 TPS Desa Babulang, Kecamatan Kalianda, Iskandar Sahad memperoleh sebanyak 370 suara. Sementara kotak kosong memperoleh 417 suara.
Rinciannya, TPS 1 nomor urut 1 (kotak kosong) 237 suara, nomor urut 2 159 suara. Kemudian di TPS 2, nomor urut 1 (kotak kosong) 180 suara, nomor urut 2 211 suara.
Baca Juga: Pembangunan Bakauheni Harbour City, Bupati: Kami Jangan Jadi Penonton
2. Bupati pantau langsung penghitungan suara
IDN Times/Candra IrawanBupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto bahkan ikut menyaksikan proses penghitungan suara Pikades di Desa Babulang sejak awal sampai akhir. Ia mengatakan, dirinya berkepentingan memantau langsung proses Pilkades tersebut agar berjalan dengan aman, lancar, dan sehat.
“Apalagi di sini (Desa Babulang) memang lain daripada yang lain. Di sini calon lawannya sudah meninggal dunia. Jadi calon kepala desa melawan kotak kosong. Agak unik memang yang terjadi disini,” ujar Nanang Ermanto, Sabtu (30/10/2021).
3. Diikuti 284 calon kades
Ilustrasi pemilihan kepala desa. ANTARA FOTO/Aloysius Jarot NugrohoSebanyak 84 desa yang tersebar di 17 kecamatan se-Kabupaten Lampung Selatan sukses melaksanakan pemungutan suara Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak gelombang I 28 Oktober 2021 lalu. Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes), ajang diikuti 284 calon kepala desa ini dapat digelar aman dan kondusif.
Bupati Lampung Selatan bersama unsur Forkopimda diantaranya Kapolres AKBP Edwin dan Dandim 0421/LS Letkol Inf Enrico Setiyo Nugroho turun langsung untuk memantau pemungutan suara di sejumlah TPS. Tujuannya, memastikan kondusifitas selama pelaksanaan Pilkades serta penerapan prokes telah dijalankan baik,
Nanang mengatakan, terpantau, semua Tempat Pemungutan Suara (TPS) telah menerapkan prokes dengan ketat. Mulai dari penyediaan tempat cuci tangan dan hand sanitizer, pemberian sarung tangan sekali pakai serta penjadwalan kedatangan pemilih, sehingga tidak terjadi kerumunan.
4. Nanang pantau langsung TPS
Pilkades Serentak di Kabupaten Lampung Selatan. (IDN Times/Istimewa).Nanang meninjau langsung TPS 03 Desa Sukanegara, Kecamatan Tanjung Bintang. Saat meninjau TPS 03 Desa Sukanegara, bupati Nanang memastikan tidak terdapat antrean. Itu karena pemilih telah diberikan jadwal masing-masing untuk menyalurkan hak suaranya.
Di TPS 03 Desa Tanjung Baru, Kecamatan Merbau Mataram, Nanang juga memberikan arahan kepada para saksi untuk menjujung tinggi kejujuran dan sportivitas. “Jangan sampai ada kecurangan ya. Kalian (saksi) harus jujur dan junjung tinggi sportivitas,” tukas Nanang.
Beranjak dari TPS 03 Desa Tanjung Baru, Keamatan Tanjung Bintang, bupati Nanang dan Forkopimda juga sempat menyaksikan langsung penghitungan suara di TPS 011 di desa itu.
Selanjutnya, bupati Nanang dan jajaran Forkopimda Lampung Selatan bertolak ke Desa Babulang, Kecamatan Kalianda juga untuk menyaksikan penghitungan suara langsung.
Baca Juga: Pilkades Serentak Lamsel, Bupati Harap Tak Ada Klaster Baru COVID-19