Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Evakuasi korban tenggelam mahasiswa ITERA Herry Isal pascaditemukan tim SAR Gabungan. (Dok. Basarnas Lampung).
Evakuasi korban tenggelam mahasiswa ITERA Herry Isal pascaditemukan tim SAR Gabungan. (Dok. Basarnas Lampung).

Pesisir Barat, IDN Times - Mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (ITERA), Herry Isai Pangihutan Tobing (22) menjadi korban terseret arus laut di Pantai Pekon Kerbang Dalam, Kecamatan Pesisir Utara, Kabupaten Pesisir Barat berhasil ditemukan, Sabtu (8/7/2023).

Mahasiswa Program Studi Teknik Geologi itu ditemukan Tim SAR Gabungan dalam keadaan meninggal dunia, usai dilakukan proses pencarian di hari ke-4 pascakejadian.

"Iya, tim SAR Gabungan telah berhasil menemukan dan mengevakuasi korban (Herry Isai) tenggelam di Pantai Kerbang Dalam Pesisir Utara pada pukul 07.45 WIB", ujar Koordinator Pos SAR Tanggamus, Roby Rusliansyah.

1. Lokasi penemuan berjarak 3 nautical mile dari lokasi awal korban terseret

Evakuasi korban tenggelam mahasiswa ITERA Herry Isal pascaditemukan tim SAR Gabungan. (Dok. Basarnas Lampung).

Dijelaskan Roby, tim SAR Gabungan memulai pencarian hari ke-4 pukul 06.30 WIB. Memasuki pukul sekitar pukul 07.45 WIB, petugas berhasil menemukan korban dalam kondisi sudah meninggal dunia pada koordinat 5°'1'0,81"S - 103°44'54.61"E di sekitar Pantai Kerbang Dalam, Pesisir Utara.

Menurutnya, lokasi penemuan itu berjarak kurang lebih 3 nautical mile dari lokasi awal korban mulai terseret arus pantai.

"Kami tim SAR gabungan yang berada di Pesisir Utara. Pencarian atas nama Herry Isai, pagi ini tim berhasil mengevakuasi korban," ucapnya.

2. Jasad langsung dibawa ke puskesmas

Ilustrasi jenazah (IDN Times/Mia Amalia)

Pascaproses evakuasi korban Herry Isai ke bibir pantai, Roby menuturkan, tim langsung membawa jasad pemuda tersebut ke Puskesmas Pugung Tampak, untuk diserahkan kepada pihak keluarga.

"Ya, korban atas nama Herry Isai Pangihutan Tobing merupakan mahasiswa ITERA berasal dari Tangerang, Provinsi Banten," ujarnya.

3. ITERA masih tunggu konfirmasi resmi

Institut Teknologi Sumatera (ITERA). (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Menanggapi informasi temuan salah satu mahasiswanya tersebut, Sub Koordinator Humas ITERA Rudiyansyah mengamini telah menerima update informasi terkait pencarian korban tersebut.

Meski demikian, pihaknya masih menunggu konfirmasi resmi dari Rektor ITERA I Nyoman Pugeg kini turut berada di lokasi pencarian bersama keluarga korban.

"Kami masih menunggu konfirmasi resmi, belum bisa berikan jawaban, karena masih pemeriksaan. Segera diinfokan jika sudah ada pernyataan resmi ITERA," tandasnya.

Editorial Team