Pesisir Barat, IDN Times - Kemunculan penampakan seekor harimau sumatera terekam kamera warga melintas di sekitar Tanjakan Mayit, Jalan Lintas Barat (Jalinbar), Kecamatan Bengkunat, Kabupaten Pesisir Barat.
Dalam rekaman video amatir diambil pada suasana malam hari tersebut, satwa pemilik nama latin Panthera Tigris Sumatrae itu mulanya terekam berada di tepi balik pembatas jalan.
Selang beberapa detik kemudian, harimau tersebut menyeberangi jalan raya dan menuju arah semak belukar hutan.
Terkait kemunculan video amatir tersebut, Kepala Resor Pemerihan Balai TNBBS, Subki mengatakan, ihwal penampakan seekor harimau di lokasi setempat telah dilaporkan masyarakat sejak 1 bulan terakhir.
"Informasi dari masyarakat harimau tersebut sudah berkeliaran di sekitar Tanjakan Mayit sejak 1 bulan lalu, jadi berbarengan sama musim duren di sekitar sana," ujarnya saat dimintai keterangan, Sabtu (10/2/2024).
Menindaklanjuti informasi masyarakat tersebut, Subki mengatakan, pihaknya telah merespon laporan dan melakukan pengecekan lapangan. Hasilnya, ditemukan tanda-tanda kemunculan berupa jejak harimau di sekitar kilometer 20 Tanjakan Mayit.
Sementara hingga kini belum ada laporan korban jiwa. Tapi kerugian dari konflik itu seekor ayam milik warga tinggal di sekitar Tanjakan Mayit telah dimangsa oleh harimau tersebut.
"Kami mengimbau masyarakat untuk waspada, dengan membuat api, memperkuat kandang ternak, dan mengurangi aktivitas malam hari," serunya.
Serupa dikatakan Kepala SKW III Lampung BKSDA Bengkulu, Joko Susilo menyikapi video beredar tersebut, pihaknya akan melakukan mitigasi terkait kemunculan harimau di lokasi setempat.
"Kami sudah mengkonfirmasi sumber video tersebut, melalui Kepala Resort Pemerihan BBTNBBS, bahwa lokasi bukan di Sedayu seperti narasi yang ada dalam video, melainkan kemunculan harimau tersebut di Jalan Lintas Barat, Bengkunat," ucapnya.
Kini, pihaknya masih menunggu informasi perkembangan lebih lanjut dari tim telah ditugaskan meninjau langsung lokasi setempat. "Selanjutnya akan dilakukan langkah-langkah mitigasi tepat untuk satwa harimau sumatera ini," tandas dia.