Kemenag Buka Umrah Mulai Hari Ini, 3 Jamaah Lampung Siap Berangkat

Bandar Lampung, IDN Times - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Lampung mengonfirmasi sebanyak 3 calon jamaah asal Lampung akan melaksanakan pemberangkatan ibadah umrah dalam waktu dekat.
Kepastian itu menyusul pengumuman resmi Kemenag RI menyebutkan pemberangkatan ibadah umrah kembali dibuka mulai 8 Januari 2022. Itu setelah sebelumnya keberangkatan jemaah umrah perdana Indonesia pada 23 Desember 2021 sempat tertunda. Itu lantaran adanya penyebaran varian baru B.1.1.529 atau Omicron.
"Untuk Lampung hari ini tidak ada informasi (keberangkatan jemaah umrah). Dari asosiasi PPUI (Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah) Infonya jamaah asal Lampung baru ada di 11 Januari yaitu, 3 orang. Mereka terdiri satu keluarga dan akan berangkat langsung dari Jakarta," ujar Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Lampung, Ansori, kepada IDN Times, Sabtu (8/1/2022).
1. Pemberangkatan terapkan sistem kebijakan 1 pintu
Lebih lanjut Ansori menjelaskan, pemberangkatan para jamaah umrah pada hari ini tepatnya 8 Januari 2022 akan menerapkan sistem one gate policy atau kebijakan 1 pintu. Seluruh jamaah sudah terdaftar akan lebih dulu dilakukan karantina 24 jam di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta.
Kemudian mereka akan langsung diminta melaksanakan swat RT-PCR, sebelum diputuskan melanjutkan perjalanan dari asrama haji setempat ke Bandara Soekarno-Hatta untuk diterbangkan ke menuju Kota Jeddah, Arab Saudi.
"Setiap jamaah umroh sudah harus vaksin 1 dan 2. Setibanya di Jeddah akan kembali dilakukan swab PCR dan menjalani karantina selama 5 hari. Setelah itu petugas akan kembali melakukan swab PCR, untuk memastikan jemaah benar-benar bebas COVID-19 saat melaksanakan ibadah umrah," terang dia.
2. Terapkan serangkaian prokes ketat
Ansori juga menyampaikan, pelaksanaan prokes ketat kepada tiap jamaah tidak hanya dilakukan saat kepergian atau salama pelaksanaan ibadah umrah saja. Namun pengetatan turut dilakukan hingga mereka kembali dari Tanah Suci ke Indonesia.
"Jelas, setelah melaksanakan umrah di Tanah Suci kembali ke Tanah Air. Setibanya di tanah air, para jemaah harus lebih dulu menjalani masa karantina sepanjang 7 hari," imbuh dia.
3. Estimasi biaya ibadah umrah dari Lampung Rp28 juta lebih
Meski belum menerima informasi penjadwalan keberangkatan jemaah umrah asal Lampung, Ansori menyebut, Kanwil Kemenag Provinsi Lampung akan terus berkoordinasi dengan asosiasi PPIU untuk selalu memperbaharui pendataan tiap calon jemaah ibadah umrah di wilayah setempat
"Kanwil sendiri menang tidak menerima pendaftaran terkait umrah, kita hanya selaku regulator. Cuma tetap, kami selalu bersinergi kepada asosiasi PPIU," ucapnya.
Terkait estimasi biaya ibadah umrah terkini, Ansori membeberkan terdapat kenaikan harga cukup signifikan, lantaran pelaksanaan dilakukan di tengah pandemik COVID-19. "Biaya umrah minimal 28 juta, itu belum termasuk biaya PCR dan karantina," tandas dia.