Kecelakaan Maut Truk Muatan Gas di Lampung, Sopir Meninggal

07 Sep 2022, 09:41 WIB

Kecelakaan maut terjadi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Desa Bakauheni, Kecamatan Balauheni, Kabupaten Lampung Selatan, Selasa (6/9/2022). (IDN Times/Istimewa).

Lampung Selatan, IDN Times - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Desa Bakauheni, Kecamatan Balauheni, Kabupaten Lampung Selatan, Selasa (6/9/2022) sekitar pukul 19.00 WIB. Peristiwa itu mengakibatkan seorang sopir truk meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).

Kecelakaan lalu lintas tersebut diketahui melibatkan dua kendaraan truk masing-masing jenis truk khusus tractor Head Hino warna merah nopol B 9196 UEM dan truk boks Hino warna putih kombinasi lis biru nopol B 9589 FCG.

"Akibat kejadian ini satu korban meninggal dunia pengemudi truk khusus tractor Head Hino. Sementara rekannya mengalami luka ringan dan sopir truk lainnya selamat tidak mengalami luka," ujar Kasatlantas Polres Lampung Selatan, AKP Jonnifer Yolandra saat dimintai keterangan, Rabu (7/9/2022).

1. Korban meninggal mengalami pendarahan di bagian kepala dan luka robek di tubuh

Ilustrasi jenazah (IDN Times/Sukma Shakti)

Lebih lanjut korban sopir meninggal tersebut atas nama Samuel P. Girsang (31), warga Dusun 13 Desa Peringgan, Kecamatan Percut Saituan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Ia mengalami luka pendarahan di bagian kepala dan luka robek pada tubuh, kini telah dibawa ke RSUD Bob Bazar, Kalianda.

Sementara rekan Samuel yaitu, Ariyanto (31), warga Desa Sungai Rengit, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, Sumatra Selatan mengalami luka lecet di kaki kaki, luka robek dibibir, yang juga kini tengah menjalani perawatan di RSUD BOB Bazar Kalianda.

"Untuk Identitas pengemudi truk boks Hino adalah Ryan Aprilianata (28), merupakan karyawan swasta dan warga Jalan Danau Mentana No. 21, Kedaton, Bandar Lampung alhamdulilah tidak mengalami luka-luka," terang Jonnifer.

2. Truk khusus tractor head Hino diduga alami rem blong

ilustrasi rem mobil (pixabay.com/JC_Li)

Berdasarkan hasil olah TKP dan keterangan saksi-saksi, Kasatlantas menjelaskan, peristiwa nahas ini bermula saat truk khusus Tractor Head bermuatan bas melintas dari arah Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ) menuju arah Pelabuhan Bakauheni hendak masuk ke Gerbang Tol Bakauheni.

Kemudian setibanya di TKP, truk tersebut mengalami rem blong dan hilang kendali. Lalu memilih masuk ke jalur penyelamat, namun nahas kendaraan justru tetap berjalan hingga menabrak pembatas jalur penyelamat dan jatuh ke bawah menabrak tilang listrik tepat di samping kiri Kantor KSKP Bakauheni.

"Setelah jatuh, truk muatan gas itu sempat mengenai bagian bemper depan truk boks hino, yang saat bersamaan berjalan keluar dari Mes ASDP," ungkap Jonnifer.

3. Kerugian materil ditaksir sekitar Rp100 juta

Kecelakaan maut terjadi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Desa Bakauheni, Kecamatan Balauheni, Kabupaten Lampung Selatan, Selasa (6/9/2022). (IDN Times/Istimewa).

Jonnifer melanjutkan, insiden kecelakaan maut tersebut diketahui menimbulkan kerugian materil ditaksir kurang lebih mencapai Rp100 juta. Selain mengolah TKP, pihaknya juga telah mencatat keterangan saksi-saksi dan mengevaluasi para korban ke RSUD Bob Bazar Kalianda.

"Barang bukti sedang proses, sementara sudah kami evakuasi ke area Pelabuhan Bakauheni. Untuk jalur lalu lintas di TKP kini sudah terpantau aman dan lancar," tandas Kasat Lantas.