Bandar Lampung, IDN Times – Sebanyak 41 pejabat Pemerintah Kota Bandar Lampung mengikuti rapid test, Jumat (25/9/2020). Itu pasca Kadishub Kota Bandar Lampung, Ahmad Husna, terkonfirmasi positif COVID-19 sehari sebelumnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Edwin Rusli, saat dikonfirmasi menjelaskan, para pejabat yang menjalani rapid test pernah berkontak langsung dengan pasien. Di antaranya, Asisten I, II dan III, kepala dinas dan sekretaris daerah.
“Mereka semua dilakukan rapid test sebagai bentuk penelusuran (tracing) karena pernah melakukan kontak dengan kepala dinas perhubungan saat di rumah yang bersangkutan ada acara beberapa waktu lalu. "Tapi, alhamdulillah semuanya nonreaktif setelah dirapid test," ujarnya.