Jalani Laga Krusial, Bhayangkara FC Fokus Tantang PSIM Mataram

Terkait target hasil pertandingan, Munster mengaku tak ingin membuka terlalu banyak rencana tim dan lebih memilih fokus mempersiapkan Ilija Spasojevic dan kawan-kawan.

“Kami punya strategi untuk pertandingan. Tidak bisa saya katakan strateginya. Anda akan melihatnya nanti di lapangan,” kata pelatih asal Irlandia Utara tersebut.

Menanggapi absennya gelandang serang Christian Ilic harus menjalani hukuman larangan bermain. Ia menyebut situasi itu justru menjadi kesempatan bagi pemain lain untuk tampil.

“Seperti yang selalu saya katakan, ini memberikan peluang bagi pemain lain untuk tampil. Ini penting, kami punya pemain yang berjuang untuk sebelas pemain utama,” tambahnya.

Gelandang Bhayangkara FC, Wahyu Subo Seto menegaskan, para punggawa The Guardians of Saburai berada dalam kondisi siap tempur. Ia menilai pertandingan melawan PSIM akan berjalan ketat, terutama karena rekam jejak pertemuan kedua tim sebelumnya.

“Persiapannya fokus saja. Untuk pertandingan besok fokus melakukan apa yang diinstruksikan pelatih. Itu saja,” tegasnya.

Disinggung ihwal catatan pertemuan tim dengan klub berjuluk Laskar Mataram tersebut, Wahyu memilih tak berkomentar banyak dan meminta publik menyaksikan laga keduanya

"Ya, pokoknya kita lihat besok saja," singkat sang kapten.

Dalam laga pekan ke-13 tersebut, Bhayangkara Presisi Lampung FC dan PSIM Mataram diketahui hanya seluruh satu peringkat dalam daftar klasemen sementara. The Guardians of Saburai diketahui menempati peringkat ke-6 dengan 18 poin, sementara tuan rumah Laskar Mataram menduduki peringkat 7 dengan 19 poin.

Alhasil, pertandingan keduanya bakal sama-sama memperebutkan tempat di papan klasemen sementara.