Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pemenang Pilwali Metro Wahdi (pakai peci) -Qomaru dan Qomaru Zaman. (IDN Times/Istimewa).

Bandar Lampung, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Metro telah menyelesaikan rekapitulasi Pemilihan Wali Kota (Pilwali) surat suara tingkat kota. Pasangan Wahdi-Qomaru meraih suara terbanyak pada pleno rekapitulasi suara, Senin (14/12/2020).

Paslon ini meraih 28.294 suara atau 29,08 persen dari 97.293 pemilih. Sebagai paslon independen yang tidak tergabung dengan partai politik, tim pemenangan paslon Wahdi-Qomaru menerapkan beberapa strategi untuk memperkenalkan paslon tersebut ke masyarakat.

1. Bangun jaringan dengan masyarakat

Pemenang Pilwali Metro Wahdi-Qomaru dan Qomaru Zaman. (IDN Times/Istimewa).

Syaiful Thomi, tim pemenangan paslon nomor urut 01, menjelaskan bagaimana perjuangan paslonnya dalam melakukan pendekatan kepada masyarakat. Ia meyakinkan sosok Wahdi memang sudah dikenal oleh masyarakat karena berprofesi sebagai dokter.  

“Masyarakat itu barangkali pengin pemimpin yang tumbuh dari masyarakat. Jadi yang saya cermati ini fenomena baru untuk di Lampung bahkan kalau saya dengar 40 pilkada (jalur independen) ini hanya pak Wahdi aja yang unggul,” jelasnya.

Sebelum maju ke Pilkada 2020, paslon tersebut sudah menjalin komunikasi dengan partai dan koleganya di organisasi HMI, Kahmi dan PII. Itu lantaran Wahdi merupakan mantan ketua umum Kahmi Metro dan kader HMI. 

“Terus saya bilang, Anda kan punya karyawan, kolega kita kan banyak kenapa gak coba tempuh jalur perseorangan. Kita ngobrol dulu ajak karyawan kamu coba, bisa ngajak kawan lain gak. Ternyata mereka responsnya bagus itu aja polanya,” papar Thomi.

Ia menerangkan, jaringan yang dibentuk ada dua tim yaitu  TPS (Tim Sepuluh), setiap TPS tersebut berisi 10 orang. Setiap TPS  mencari lagi pendukung 20 orang. Kedua, tim Wawai terdiri dari para perempuan untuk mencari teman-teman perempuan lainnya sehingga bisa mencapai 40 sampai 50 ribu pendukung.

2. Ingin membuat sejarah baru

Editorial Team

Tonton lebih seru di