Hari Pertama SKD CASN, 400 Peserta Formasi Pemkab Lamsel Tes di Itera

Dalam pelaksanaannya, tes SKD ini masih sama meliputi mata ujian seperti tahun-tahun sebelumnya yaitu, Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU) dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).

Fahrizal mengatakan, masing-masing komponen diujikan tersebut memiliki nilai ambang batas atau passing grade. "Sesuai ketentuan, jadi peserta dinyatakan lulus itu hanya yang melampaui passing grade dan peringkatan di masing-masing formasi,” katanya.

Fahrizal menyampaikan, pelaksanaan tes penerima CASN sangat mengedepankan unsur transparansi, sehingga proses ini dapat dilihat secara langsung oleh masyarakat umum melalui chanel YouTube BKN.

"Ini jelas, kita ingin membuktikan bahwa tes berlangsung secara adil dan transparan," ucap dia.

Fahrizal turut mengucapkan terima kasih kepada para pelamar CASN. Itu karena telah antusias dan merasa bertanggung jawab sebagai warga negara, untuk mengabdi kepada negara demi meningkatkan pelayanan publik dalam hal mengisi pembangunan.

Menurutnya, hakikat seorang ASN berfungsi sebagai pelayan publik, pelaksana kebijakan publik, dan perekat pemersatu bangsa.

"Jadi dari tiga fungsi ini jelas, kalau ingin menjadi ASN niatnya harus luhur dan tulus menjadi pelayan publik," tegas dia.

Fahrizal mengingatkan, Pemerintah Provinsi Lampung membuka formasi untuk kaum disabilitas dan cumlaude. Hal ini membuktikan, pemerintah daerah sangat mengharapkan putra-putri terbaik bangsa untuk melaksanakan tanggung jawabnya sebagai warga negara menjadi pelayan publik.

Di tengah pelaksanaan tes yang sangat mengedepankan transparansi, akuntabel, dan dapat dipertanggung jawabkan ini, maka peserta tidak perlu khawatir terhadap kecurangan-kecurangan dalam pelaksaan proses seleksi.

"Jika ada saudara, tetangga atau orang lain yang dapat menjanjikan atau mengiming-imingi memberikan jalan supaya lulus agar jangan dipercaya, karena itu adalah sebuah tindak penipuan," tandas dia.