Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana saat diwawancarai. (IDN Times/Muhaimin)

Intinya sih...

  • Biaya bukan alasan

  • Eva menegaskan, alasan ekonomi tak bisa lagi jadi dalih anak-anak putus sekolah. Pemerintah kota sudah menyediakan fasilitas sekolah gratis dan bantuan pendidikan.

  • Camat dan lurah wajib turun tangan

  • Eva meminta agar lurah dan camat aktif mendata dan menindaklanjuti jika ada anak-anak yang tidak bersekolah. Semua pihak terlibat dalam mendorong pendidikan anak.

  • Pendidikan karakter juga penting

  • Selain pendidikan formal, Eva mengingatkan pentingnya pendidikan karakter. Anak-anak harus diajarkan nilai-nilai moral sejak dini.

Bandar Lampung, IDN Times – Memperingati hari anak yang ke-41, Pemerintah Kota Bandar Lampung berharap tidak ada lagi anak yang putus sekolah di Kota Tapis Berseri tersebut. Untuk itu, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana menegaskan komitmennya untuk memastikan semua anak di wilayahnya bisa mengenyam pendidikan yang layak.

“Bunda minta gak ada lagi anak-anak di Bandar Lampung yang tidak sekolah. Apalagi sekarang sudah ada SMA Siger sebagai solusi untuk melanjutkan pendidikan,” katanya, Rabu (23/7/2025).

1. Biaya bukan alasan

Ilustrasi Uang Rupiah (Unsplash/Mufid Majnun)

Eva menegaskan, alasan ekonomi tak bisa lagi jadi dalih anak-anak putus sekolah. Pasalnya, pemerintah kota sudah menyediakan berbagai fasilitas, termasuk sekolah gratis dan bantuan pendidikan.

“Kalau masih ada anak putus sekolah, camat dan lurah wajib pantau. Kecuali kalau anaknya memang sudah gak mau sekolah lagi, tapi kalau cuma karena gak punya uang, itu bukan alasan,” tegasnya.

2. Camat dan lurah wajib turun tangan

Ilustrasi belajar di kelas. (Pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Eva meminta agar lurah dan camat di tiap wilayah aktif mendata dan menindaklanjuti jika ada anak-anak yang tidak bersekolah.

Ia ingin semua pihak terlibat dalam mendorong pendidikan anak. “Kita sudah siapkan semuanya. Tinggal kemauan dari anak dan dukungan keluarga,” ucapnya.

3. Pendidikan karakter juga penting

Ilustrasi sekolah. (Pexels.com/Max Fischer)

Selain pendidikan formal, Eva juga mengingatkan pentingnya pendidikan karakter. Menurutnya, anak-anak harus diajarkan nilai-nilai moral sejak dini.

“Anak-anak harus punya etika, berbakti kepada orang tua, berbuat baik dengan sesama, dan jangan lupa selalu mendoakan orang tua,” tuturnya.

Eva menyampaikan, Pemkot Bandar Lampung akan terus berupaya menghadirkan lingkungan yang ramah anak, termasuk dari aspek pendidikan, kesehatan, dan perlindungan sosial.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team