Gantikan Aries Sandi, Supriyanto-Suriansyah Resmi Daftar PSU Pesawaran

10 Mar 2025, 20:20 WIB

Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Pesawaran, Supriyanto-Suriansyah resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). (IDN Times/Istimewa).

Intinya sih...

Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Pesawaran, Supriyanto-Suriansyah mendaftarkan diri ke KPU setempat setelah Mahkamah Konstitusi mendiskualifikasi calon bupati sebelumnya.
Supriyanto-Suriansyah didukung oleh PPP dan Golkar dalam kontestasi Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Pesawaran, namun Partai Demokrat masih belum membuat keputusan final terkait pencalonan.
Supriyanto menghormati proses dan tahapan yang bergulir serta menunggu keputusan akhir dari Partai Demokrat, sementara ia bersama Suriansyah akan mengikuti proses pencalonan yang ada.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Pesawaran, IDN Times - Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Pesawaran, Supriyanto-Suriansyah resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, Senin (10/3/2025).

Pendaftaran ini menindaklanjuti pascaputusan Mahkamah Konstitusi (MK) telah mendiskualifikasi calon bupati Aries Sandi Dharma Putra, yang sebelumnya berpasangan dengan Cawabup Supriyanto.

Supriyanto mengatakan, keputusan mendaftarkan diri bersama Suriansyah dalam kontestasi Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Pesawaran telah melalui kesepakatan koalisi partai politik (Parpol), PPP dan Golkar.

"Perlu kami jelaskan, pendaftaran pascaputusan MK ini adalah hasil kesepakatan partai politik. Hari ini, Partai Golkar dan PPP sepakat mengusung saya sebagai calon bupati dan bapak Suriansyah sebagai calon wakil bupati," ujarnya di KPU Pesawaran, Senin (10/3/2025).

1. Tegaskan tak pecah kongsi bersama Demokrat

Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Pesawaran, Supriyanto-Suriansyah resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). (IDN Times/Istimewa).

Supriyanto melanjutkan, keputusan pencalonan ini telah final, sehingga duetnya bersama Suriansyah merupakan kader Partai Golkar hadir untuk secara resmi mendaftarkan diri dalam PSU Pilkada Pesawaran 2024.

Meski pencalonannya kini baru disokong oleh PPP dan Golkar, ia membantah adanya perpecahan dalam koalisi bersama Partai Demokrat. Ia menegaskan, proses politik masih terus berjalan.

"Tidak ada istilah pecah kongsi. Saya sebelumnya berdampingan dengan bapak Aries Sandi, namun beliau didiskualifikasi. Maka partai politik menunjuk pasangan baru, yaitu saya dan pak Suriansyah. Kami tetap dalam koalisi yang sama (Demokrat, Golkar dan PPP)," tegasnya.

2. Internal Demokrat belum tentukan sikap di PSU Pesawaran

Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Pesawaran, Supriyanto-Suriansyah resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). (IDN Times/Istimewa).

Lebih lanjut Supriyanto mengatakan, Partai Demokrat saat ini masih berproses secara internal dan belum membuat keputusan final terkait pencalonan dalam PSU Pilkada Pesawaran.

Sehingga disebutkan Partai Demokrat masih menyusun sikap pada tahap pembahasan internal yang cukup dinamis dalam menyikapi proses pemilihan ulang di Pesawaran.

"Demokrat masih menyusun dan berproses, mungkin ada dinamika internal yang membuat mereka belum bisa mengambil keputusan. Kemarin mereka juga baru saja melaksanakan kongres, sampai hari ini SK dari partai belum didaftarkan ke KPU," katanya.

3. Masih buka peluang Demokrat bergabung

Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Pesawaran, Supriyanto-Suriansyah resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). (IDN Times/Istimewa).

Sejalan dengan sikap Partai Demokrat tersebut, Supriyanto menyampaikan, pihaknya tetap menghormati proses dan tahapan yang bergulir dan menunggu keputusan akhir dari Partai Demokrat.

"Karena ini hari terakhir pendaftaran di KPU, maka kami datang untuk mendaftar. Kita saling menunggu," tambahnya.

Selain itu, ia bersama Suriansyah turut menegaskan akan mengikuti proses dan tahapan pencalonan yang ada. "Kami adalah utusan partai, sehingga kami akan mengikuti bagaimana perkembangan dan keputusan dari masing-masing partai," katanya.