Eva Dwiana: Kami Tunggu Kesediaan Bakso Sony Bayar Tunggakan Pajak

27 Sep 2021, 13:02 WIB

12 gerai bakso Son Hajisony kembali disegel Pemerintah Kota Bandar Lampung, Senin (20/9/2021). (IDN Times/Silviana).

Bandar Lampung, IDN Times -Penyegelan 18 gerai Bakso Son Hajisony di Kota Bandar Lampung belum menemui titik terang. Pasalnya, Pemerintah Kota Bandar Lampung sudah beberapa kali memperingatkan pengelola untuk menyelesaikan tunggakan pajak.

Namun, pihak Bakso Sony malah menyangkal dan mengklaim telah membayar pajak secara teratur. Menanggapi hal itu Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengatakan masih menunggu kesediaan Bakso Sony menyelesaikan tanggung jawabnya membayar pajak.

"Masyarakat sudah paham. Pemerintah juga sudah menunggu lama tapi sepertinya tidak ada niat membayar tunggakan pajak dan pengoptimalan tapping box," katanya, Senin (27/9/2021).

1. Bakso favorit wali kota

Instagram.com/bakso.sony.lampung

Eva Dwiana mengatakan, Bakso Sony adalah kuliner favoritnya. Sehingga sangat disayangkan jika tidak ada niat baik dari pihak Bakso Sony untuk menyelesaikan persoalan tersebut.

"Walaupun favorit, sebagai wali kota harus profesional. Tapi bunda masih buka peluang untuk Bakso Sony. Tapping box itu kan punya pusat dan kami dipantau KPK. Bunda mohon bener kerjasamanya," kata perempuan akrab disapa Bunda Eva itu.

2. Berharap ada jalan keluar terbaik

12 gerai bakso Son Hajisony kembali disegel Pemerintah Kota Bandar Lampung, Senin (20/9/2021). (IDN Times/Silviana).

Eva meminta pihak manajemen Bakso Sony membicarakannya secara baik-baik permasalahan apa yang dihadapi hingga belum melunasi pajaknya.

"Kalau bunda denger kemarin kan bayarnya sekian-sekian. Mungkin berat bagi mereka tapi ini hukum harus dijalani, kalau tidak ya salah pemerintah," katanya.

Eva masih berharap ada solusi yang baik untuk menyelesaikan persolan tersebut.

3. Mengaku selalu bayar pajak

12 gerai bakso Son Hajisony kembali disegel Pemerintah Kota Bandar Lampung, Senin (20/9/2021). (IDN Times/Silviana).

H Sony, pemilik gerai Bakso Sony mengatakan, selalu membayar pajak. Ia merasa bingung pemkot menyegel seluruh gerainya.

"Bagi saya disegel ini gak masalah. Saya seneng-seneng aja, gak gelisah juga. Yang saya pikirkan anak-anak saya (karyawan) ini, mereka punya tanggungan masing-masing," katanya pekan lalu.

Menurutnya, terkait pembayaran pajak seharusnya pihak pemkot bisa membicarakannya secara baik-baik