Eva Dwiana Berencana Buka Semua Kelas PTM Bandar Lampung Tahun Depan

20 Okt 2021, 09:01 WIB

Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana tinjau PTM di sekolah-sekolah (IDN Times/Istimewa)

Bandar Lampung, IDN Times - Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kota Bandar Lampung belum di buka secara menyuluruh untuk semua kelas. Itu karena, belum semua siswa mendapat vaksinasi.

Namun Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana optimistis, Desember nanti semua masyarakat di Kota Tapis Berseri ini mendapat vaksinasi. Bahkan pihaknya tak segan-segan door to door untuk meyakinkan warga tidak mau divaksinasi.

"Vaksinasi ini untuk peningkatan daya tahan tubuh kita. Jadi jangan termakan hoaks. Mana yang gak mau vaksinasi akan bunda datangi, bunda beri arahan," ujar perempuan akrab disapa Bunda Eva itu.

1. Buka semua kelas tingkat SD dan SMP

Persiapan sekolah tatap muka di kota Bandar Lampung (IDN Times/Silviana)

.Setelah vaksinasi diberikan secara merata, Eva berencana membuka seluruh kelas tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Menengah Pertama (SMP) pda Januari 2022 mendatang.

"Sekarang kita PPKM level 2 dan zona kuning. Kalau PTM sekarang lancar kita lanjut kelas 1 sampai 6 untuk SD dan kelas 7, 8, 9 untuk SMP Januari nanti. Kita guyur juga untuk TK dan PAUD" terangnya.

2. Alasan pembukaan PTM seluruh kelas

Persiapan sekolah tatap muka (IDN Times/Silviana)

Eva mengatakan, alasan keputusan pembukaan semua kelas untuk melakukan PTM itu karena kondisi pandemik COVID-19 mulai membaik. Selain itu pihaknya meyakinkan, capaian vaksinasi bagi siswa dan warga juga selesai pada Desember mendatang.

Namun Eva tetap menekankan masyarakat dan pihak sekolah menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Ia juga berpesan pada kepala sekolah untuk selalu mengingatkan siswa dan guru patuh dengan protokol kesehatan.

"Bunda juga sudah ngobrol sama siswa/siswi mereka sangat antusias. Apalagi kelas 9 jadi Satgas COVID-19, jadi mereka akan bantu pantau pihak sekolah yang tidak terapkan protokol kesehatan.

3. Ada kejutan untuk guru teladan

Simulasi PTM terbatas di SMA 22 Bandung yang hanya diikuti 1 siswa, Senin (7/6/2021). IDN Times/Istimewa

Eva menambahkan, nantinya akan ada penilaian bagi guru teladan dan mendapat kejutan. Sehingga ia meminta kerjasama dengan instansi sekolah, supaya Januari bisa melakukan pembelajaran secara normal.

“Harapan kita Desember aman, jadi Januari bisa semuanya PTM, tapi tentu tetap pakai protokol kesehatan,” harapnya.