Dua Wisatawan OKU Terseret Ombak di Pantai Pesibar, Satu Masih Hilang

- Dua remaja terseret ombak di Pantai Mandiri Sejati, Pesibar
- Abil Far'i Zaenal Fanan belum ditemukan, Edrian selamat dari kecelakaan
- Tim SAR terus lakukan pencarian dengan perahu karet dan alat deteksi bawah air
Pesisir Barat, IDN Times - Dua remaja wisatawan asal Ogan Komering Ulu (OKU), Provinsi Sumatera Selatan terseret ombak saat berenang di Pantai Mandiri Sejati, Kecamatan Krui Selatan, Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar), Jumat (4/4/2025).
Kedua korban masing-masing Abil Far'i Zaenal Fanan (15) bersama rekannya Edrian (17). Edrian berhasil diselamatkan tapi rekannya belum ditemukan. Tim SAR gabungan kini masih terus melakukan proses pencarian.
"Benar, Edrian berhasil diselamatkan SAR gabungan bersama warga sekitar, tapi korban Abil tidak dapat diselamatkan dan belum ditemukan karena terbawa ombak hingga kini masih dilakukan pencarian," ujar Danpos SAR Tanggamus, Robi Rusli, Sabtu (5/4/2025).
1. Bermula saat keduanya asyik berenang

Menurut keterangan saksi, Robi peristiwa nahas ini dialami kedua korban Abil dan rekannya Edrian saat sedang berenang bersama-sama di Pantai Mandiri Sejati mulai sekitar pukul 07.00 WIB.
Namun dua jam berselang tepatnya sekitar pukul 09.00 WIB, korban Abil tiba-tiba terseret ombak. Alhasil, Edrian melihatnya mencoba untuk menolong rekannya tapi malah ikut tertarik ombak dan tenggelam.
"Atas kejadian ini, korban Edrian berhasil langsung diselamatkan tapi korban Abil dilaporkan tenggelam setelah terseret ombak," katanya.
2. Pencarian di hari kejadian masih nihil

Robi melanjutkan, tim SAR gabungan terus melaksanakan pencarian pada hari kejadian, kemudian selanjutnya melaporkan peristiwa tersebut ke Kantor SAR Lampung untuk dilanjutkan pelaksanaan operasi pencarian dan pertolongan.
Di hari pertama kemarin, tim SAR gabungan melaksanakan pencarian di sekitar lokasi kejadian menggunakan perahu karet hingga menggunakan AquaEye atau alat deteksi bawah air di sekitar lokasi diduga korban tenggelam.
"Proses hasil deteksi belum memperlihatkan tanda-tanda korban hingga pukul 18.00 WIB hasil pencarian masih belum sesuai yang diharapkan atau nihil," ucapnya.
3. Tim SAR gabungan perluasan radius pencarian

Tim SAR gabungan kembali masih melanjutkan kegiatan operasi pencarian dan pertolongan terhadap korban Abil, dengan memperluas radius dari titik awal kejadian berlangsung.
"Ya, kami akan terus berupaya maksimal untuk menemukan korban," imbuh Robi.