Dua Tahun Tak Ada Mudik, Penjualan Tiket Bus Lebaran Meroket

Bandar Lampung, IDN Times - Selama dua tahun Indonesia menghadapi pandemik COVID-19 pemerintah tidak mengizinkan masyarakat mudik lebaran periode 2020 dan 2021.
Namun melihat perkembangan kasus COVID-19 yang kian melandai 2022, Presiden Joko 'Jokowi' Widodo akhirnya mengizinkan masyarakat untuk mudik lebaran tahun ini.
Guna memersiapkan angkutan mudik tersebut, General Manager Damri Cabang Lampung, Ferdik Sakona mengatakan pihaknya sudah mempersiapkan armada sebanyak 97 bus.
Antusiasme masyarakat rupanya meningkat pesat setelah tak mudik dua tahun lamanya. Hal itu terlihat dari penjualan tiket bus pada waktu-waktu mendekati lebaran yaitu 28-30 April 2022 sudah habis terjual.
“Untuk 28-29 (April) sudah terjual 100 persen dari armada dan seat yang kita siapkan. Sedang untuk yang kemari (tujuan Lampung), sudah terjual sekitar 50-60 persen pada tanggal yang sama,” kata Ferdik ketika ditemui di kantornya, Selasa (12/4/2022).
1. Diprediksi penjualan tiket lebaran tahun ini meningkat 100 persen
Selain itu, Ferdik juga memperkirakan peningkatan jumlah penumpang di Ramadan tahun ini naik hingga 100 persen jika dilihat dari penjualan per harinya.
“Kalau estimasi kita dibanding tahun lalu, naik 100 persen, karena kalau kemarin (2021) jumlah penumpang per hari di waktu lebaran 1.200 penumpang di high season. Tapi sekarang (2022), di high season sudah mencapai 2000an,” ujarnya.