Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IMG-20251102-WA0002.jpg
Kebakaran di rumah kosong di Bandar Lampung. (IDN Times/Damkarmat Balam?

Intinya sih...

  • Api dipadamkan tiga jam kemudian

  • Rumah sudah kosong

  • Kerugian ditaksir Rp10 juta

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandar Lampung, IDN Times — Sebuah rumah kosong di Kelurahan Kupang Teba, Kecamatan Teluk Betung Utara, Bandar Lampung, terbakar pada Sabtu (1/11/2025) malam. Kabid Pemadaman Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Bandar Lampung, Irman Saputra, mengatakan dugaan sementara, api muncul akibat kelalaian membuang puntung rokok yang masih menyala.

Ia menyampaikan petugas menerima adanya laporan kebakaran diterima sekitar pukul 22.47 WIB.

“Api pertama kali terlihat dari dalam rumah yang digunakan untuk menyimpan barang-barang rongsok. Diduga karena puntung rokok yang belum padam, lalu menyambar benda mudah terbakar di sekitar,” kata Irman, Minggu (2/11/2025).

1. Api dipadamkan tiga jam kemudian

Rumah kosong yang terbakar di Bandar Lampung. (IDN Times/Damkarmat Balam,)

Irman menjelaskan, tim pemadam tiba di lokasi sekitar lima menit setelah laporan diterima dan langsung melakukan penanganan.

"Proses pemadaman berlangsung hingga pukul 01.03 WIB dini hari. Sebanyak 12 tangki air kita kerahkan untuk menjinakkan api," jelasnya.

2. Rumah sudah kosong

Rumah kosong yang terbakar di Bandar Lampung. (IDN Times/Damkarmat Balam,)

Irman mengungkapkan, berdasarkan keterangan warga rumah yang terbakar diketahui sudah lama tidak dihuni, bahkan lebih dari 10 tahun.

"Rumah itu sering dimanfaatkan sebagai tempat penyimpanan barang rongsok oleh petugas kebersihan di lingkungan setempat," ungkapnya.

3. Kerugian ditaksir Rp10 juta

Rumah kosong yang terbakar di Bandar Lampung. (IDN Times/Damkarmat Balam,)

Irman membeberkan akibat dari terjadinya kebakaran tersebut, total kerugian ditaksir mencapai Rp10 juta.

"Kerusakan meliputi bangunan rumah dan satu unit motor Tossa milik Kecamatan Teluk Betung Utara," bebernya.

Irman mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membuang atau menaruh barang yang mudah terbakar.

"Karena barang tersebut bisa menjadi pemicu terjadinya kebakaran, jadi jangan dibuang sembarangan," imbaunya.

Editorial Team