Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi pelecehan seksual (ANTARAnews)

Bandar Lampung, IDN Times - Lembaga Advokasi Anak (LAdA) DAMAR mendorong institusi pendidikan segera membentuk Satuan Tugas (Satgas) khusus di satuan lingkungan sekolah. Itu untuk mencegah kasus kekerasan seksual pada anak di bawah umur.

Direktur Eksekutif LAdA DAMAR Lampung, Sely Fitriani mengatakan, pembentukan itu diharapkan segera terealisasi. Seiring berkaca pada kasus pemerkosaan dialami seorang siswi di salah satu SMPN Kota Bandar Lampung. Ironisnya, tindak pidana tersebut justru dilakukan oknum guru notabene merupakan tenaga pengajar di sekolah setempat.

"Satgas ini nantinya dapat mencegah maupun menangani segala potensi atau upaya kasus asusila. Agar anak-anak terhindar dari korban kekerasan seksual," ujar Sely, saat dimintai keterangan, Kamis (17/3/2022).

1. Satgas diminta melindungi perempuan di lingkungan pendidikan

Direktur Eksekutif LAdA DAMAR Lampung, Sely Fitriani. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Dalam proses perjalanannya, Sely mengharapkan, Satgas tersebut harus mampu melindungi perempuan hingga memberikan pemahaman atau edukasi terhadap anak-anak, Harapannya, menciptakan deteksi diri dan alarm terhadap upaya kekerasan seksual.

Selain itu, para tenaga pendidik juga dimintai menandatangani pakta integritas untuk mampu melindungi para peserta didik hingga mencegah segala potensi kekerasan seksual.

"Anak-anak juga harus diajarkan ketika mengalami kekerasan seksual apa yang harus dilakukan. Jadi memang perlu ada edukasi harus terus dilakukan kepada pihak sekolah. Sekolah aktif mengupayakan pencegahan," kata dia.

2. Tidak ada tempat benar-benar aman bagi perempuan

Editorial Team