Bandar Lampung, IDN Times - Orang tua mahasiswa titipan 'jalur suap' Fakultas Kedokteran Universitas Lampung (Unila) mengaku rela merogoh kocek ratusan juta rupiah. Itu agar bisa terus berada didekat sang putri saat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Pengakuan itu disampaikan salah satu orang tua penitip mahasiswa, Aneta saat menjadi saksi perkara suap penerimaan mahasiswa baru (PMB) Unila di PN Tipikor Tanjungkarang, Kamis (16/2/2023).
Aneta rela menyerahkan uang ratusan juta, sebagai 'mahar' kelulusan putri kandungnya ke Fakultas Kedokteran Unila. Padahal, anaknya bernama Calista Putri Maharani sudah diterima di 3 perguruan tinggi berbeda.