Mahasiswa ITERA juara dua dalam ajang Information Technology Creative Competition (ITCC) yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknologi Informasi (HMTI) Universitas Udayana, Bali. (IDN Times/Istimewa)
Aplikasi tersebut dilengkapi beberapa fitur, seperti check in/check out untuk keamanan seseorang dan mampu membuat tracking atau pelacakan perjalanan seseorang yang tengah melakukan wisata. Sistem basis data nantinya akan menyimpan riwayat kunjungan yang dapat berguna untuk melakukan pelacakan saat terdapat kasus positif Covid-19, sehingga dapat memutus mata rantai penularan virus corona baru ini.
“Fitur ini berguna untuk membantu wisatawan selama berwisata, melalui pemandu yang terintegrasi dengan sistem,” ujar Rivaldo.
Selain itu juga terdapat fitur "Be a tour guide", yang dapat digunakan apabila ada orang yang tertarik menjadi pemandu wisata. Fitur ini bermanfaat sebagai media menciptakan lapangan pekerjaan baru di tengah pandemi Covid-19. Fitur lainnya adalah informasi memperoleh alat pelindung diri (APD).
Bahkan aplikasi ini juga menyediakan ruang iklan untuk para penjual APD, sehingga masyarakat khususnya para wisatawan dapat mudah memperolehnya, serta mendorong kegiatan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di tengah pandemi Covid-19.
“Selain panduan selama pandemi, aplikasi ini juga dilengkapi dengan rekomendasi tempat-tempat wisata menarik yang dapat dikunjungi, dengan sumber informasi lengkap, mulai dari rute, dan keunikan suatu objek wisata,” jelas Rivaldo.