TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemkab Lampung Barat Proyeksikan Pasar Tematik akan Selesai Akhir 2024

Intip fasilitas dan spot wisata di kawasan Danau Ranau ini!

Desain Pasar Tematik Lampung Barat. (Dok. Diskoperindag Lambar)

Intinya Sih...

  • Pemerintah Kabupaten Lampung Barat memproyeksikan pembangunan Pasar Tematik Wisata di Kawasan Danau Ranau selesai akhir 2024.
  • Program unggulan Pemkab Lampung Barat ini didanai oleh DAK kementerian perdagangan senilai Rp70 miliar dengan tujuan menghadirkan pasar modern dengan tema wisata.
  • Rencana total luas area untuk kawasan wisata Lumbok Seminung Terpadu adalah 15 hektare, dimana terdapat beberapa fasilitas seperti area bahan pangan pokok, pasar kuliner, zona suvenir, dan cenderamata.

Lampung Barat, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Lampung Barat memproyeksikan pembangunan Pasar Tematik Wisata di Kawasan Danau Ranau akan selesai akhir 2024 ini.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan Lampung Barat, Tri Umaryani saat diwawancarai IDN Times, Minggu (26/5/2024).

“Saat ini sedang proses perencanaan. Baru selesai. Nanti akan dibangun secara paralel, mudah-mudahan akhir tahun 2024 ini bisa selesai,” katanya.

1. Anggaran Rp70 miliar menggunakan DAK dari Kemendag

Diketahui Pasar Tematik Wisata merupakan salah satu program unggulan Pemkab Lampung Barat dengan anggaran bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) kementerian perdagangan. Tri menyebutkan, DAK pembangunan pasar ini mencapai Rp70 miliar.

Sehingga sebagai program strategis pemerintah pusat, Pasar Tematik Wisata bertujuan untuk menghadirkan sebuah pasar modern dengan tema wisata. Apalagi pembangunannya berada di kawasan pariwisata strategis nasional Kabupaten Lampung Barat yakni di kawasan Danau Ranau.

“Selama ini mungkin image pasar tradisional itu kan kumuh, kotor dan sebagainya, tapi dengan program ini, harapannya akan menghadirkan pasar yang representatif bukan hanya sekadar berbelanja tapi juga berwisata,” ujarnya.

2. Lahan seluas 3 hektare telah disiapkan untuk pasar tematik

UMKM Lampung Barat. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Tri menyebutkan, rencana total luas area untuk kawasan wisata Lumbok Seminung Terpadu adalah 15 hektare. Dari luas tersebut, 3 hektare di antaranya digunakan untuk pasar tematik wisata.

“Tujuannya untuk meningkatkan kontribusi sektor perdagangan terhadap perekonomian, munculnya lapangan baru bagi masyarkat, meningkatkan promosi dan pemasaran produk UMKM, sehingga pendapatan masyarakat ikut meningkat,” jelasnya.

Ia menambahkan di dalamnya terdapat beberapa fasilitas seperti area bahan pangan pokok, pasar kuliner, zona suvenir dan cenderamata, serta teater sebagai wadah event-event menarik di Lampung Barat.

“Karena Lampung Batat ini memang banyak festival. Salah satunya bahkan masuk Karisma Event Nusantara. Jadi harapannya dengan adanya festival ini pastinya akan menarik banyak orang untuk datang dan berbelanja,” tambahnya.

3. Pasar tematik berkapasitas 400 pedagang

Ilustrasi pasar modern. Pasar Lebak Budi Bandar Lampung. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Untuk kapasitas pasar, Tri menuturkan pasar tematik diproyekaikan dapat menampung kurang lebih 400 UMKM, baik dari UMKM bahan pangan pokok, kuliner, cenderamata, maupun suvenir.

“Tentu nantinya akan sewa, jadi masyarakat bisa menyewa tenant yang disediakan. Tapi karena pemerintah memberikan fasilitas ini untuk masyarakat, jadi nilai sewanya bisa terpenuhi dari kegiatan yang dilakukan. Tapi sementara ini belum ditetapkan nilai sewanya berapa,” ungkapnya.

Selain itu, saat ini pihak dinas baru melalui tahap sosialisasi kepada UMKM. Ia mengatakan pihaknya akan memprioritaskan UMKM lokal Lampung Barat terlebih dahulu untuk penempatannya.

4. Rencana spot wisata sekitar Gunung Seminung dan Danau Ranau di masa depan

Selain itu, Tri mengatakan pemkab juga berencana untuk menambah beberapa spot wisata di kawasan tersebut. Seperti wisata olah raga air di Danau Ranau dan pengembangan wisata pendakian Gunung Seminung.

“Ada glamping juga. Dan nanti ke depan rencananya akan ditambah area untuk wisata air misalnya jetski, banana boat, atau mungkin area mancing. Kemudian di area itu juga kan ada Gunung Seminung, jadi di sana ada area wisata pendakian, air panas, dan sebagainya,” paparnya.

Ia berharap, pasar tematik wisata ini bukan hanya akan menjadi sebuah destinasi wisata baru. Di mana tak hanya menjadi wisata Lampung Barat saja tapi wisata Provinsi Lampung.

“Maka kami butuh dukungan dari semuanya  untuk mempromosikan pasar tematik wisata ini sehingga nanti masyarakat bisa berbondong datang berwisata, dan tentunya mengenal budaya Lampung Barat yang beragam,” katanya.

Baca Juga: 10 Spot Wajib Dikunjungi di Pekan Raya Lampung 2024!

Berita Terkini Lainnya