Bandar Lampung, IDN Times - Parkir liar kerap kali ditemukan di beberapa sudut Kota Bandar Lampung. Agustina, warga asal Kecamatan Telukbetung Selatan ini menyatakan hampir setiap hari harus membayar jasa parkir padahal lokasi tersebut masih bagian bahu jalan.
“Di gang-gang gitu biasanya kayak di Saburai itu disekitar situ lah. Atau di ruko-ruko juga. Ruko warung serba ada gitu kan biasanya gak perlu dijaga ya soalnya cuma sebentar juga tapi mesti bayar,” katanya, Jumat (9/6/2023).
Bahkan ia juga mengaku kesal tiap kali datang ke Masjid Al Furqon dan dimintai uang parkir. Padahal tertera jelas di masjid tersebut semua kendaraan dapat parkir gratis.
“Saya kan selalu pakai kunci ganda ya kalau salat. Jadi saya yakin aman sih parkir di halaman Al Furqon. Tapi udah jelas ada tulisan gratis parkir dan pakai kunci ganda juga, pulangnya masih aja ada yang sok jadi juru parkir,” ujarnya.