46.902 Kendaraan Tinggalkan Sumatra ke Jawa via GT Bakauheni Selatan

07 Mei 2022, 19:11 WIB

Gerbang Tol Bakauheni Selatan pada hari ketiga larangan mudik, Sabtu (7/5/2022). (IDN Times/Martin L Tobing).

Lampung Selatan, IDN Times - PT Hutama Karya (Persero) mencatat 46.902 kendaraan meninggalkan Pulau Sumatra untuk kembali ke Pulau Jawa melalui Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) via Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan sejak 3-6 Mei 2022.

Sedangkan total keseluruhan Volume Lalu Lintas (VLL) selama periode tersebut sebanyak 793.053 kendaraan. VLL itu meningkat 62,38 persen dari VLL normal.

Angka tersebut merupakan akumulasi dari ruas-ruas JTTS dikelola oleh Hutama Karya yaitu Ruas Bakauheni – Terbanggi Besar, Ruas Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung, Ruas Palembang – Indralaya, Ruas Pekanbaru – Dumai, Ruas Medan – Binjai, Ruas Binjai – Langsa Seksi 1 (Binjai – Stabat), dan Ruas Sigli – Banda Aceh Seksi 2,3,4.

Puncak volume kendaraan 8 Mei 2022

46.902 kendaraan meninggalkan Pulau Sumatra ke Pulau Jawa melalui Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan 3-6 Mei 2022. (Dok. Hutama Karya).

Executive Vice President Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya, Dwi
Aryono Bayuaji mengatakan, meski angka kendaraan melintas sudah meningkat, namun pihaknya memrediksi masih akan terjadi peningkatan VLL puncak arus mudik. Itu terjadi Sabtu-Minggu (7-8 Mei).

Ia mengingatkan para pemudik akan melakukan perjalanan kembali ke Pulau Jawa agar dapat mempersiapkan perjalanan sebaik mungkin. Selain itu, menghindari puncak arus balik sehingga perjalanan akan lebih aman.

“Sebaiknya lakukan perjalanan balik setelah tanggal 8 Mei dan sebelum jalan, cek kembali kebijakan-kebijakan yang akan diberlakukan selama diperjalanan sehingga aman dan nyaman” ujar Dwi, Sabtu (7/5/2022).

Bisa beli tiket kapal di rest area

Ilustrasi rest area Jalan Tol Trans Sumatera. (Dok. Hutama Karya).

Dwi mengatakan, Hutama Karya juga telah menyiapkan beberapa rest area dari arah Palembang menuju Bakauheni di KM 20B, 33B, 49B, 87B, 116B, 172B dan 215B. Rest area itu dapat digunakan para pengguna jalan untuk beristirahat sambil menunggu arahan
petugas untuk dapat memasuki area pelabuhan dengan tertib.

Selain itu, bekerjasama dengan PT ASDP Ferry Indonesia (Persero), Hutama Karya menyediakan penjualan tiket Ferry di rest area km 87, 49 dan 20 Jalur B. Tujuannya, mengantisipasi terjadinya penumpukan akibat pembelian tiket kapal.

“Selain melalui Pelabuhan Bakauheni, pemudik juga bisa naik kapal melalui Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ) dengan keluar via GT Bakauheni Utara atau melalui Pelabuhan Panjang dengan keluar via GT Lematang pada KM 74” imbuh Dwi.

Patuhi kecepatan maksimum

confused.com

Dwi mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar mematuhi ketentuan dan tata
tertib berlaku di jalan tol. Mulai dari mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol.

Selain itu, mematuhi kecepatan minimum dan maksimum dipersyaratkan, tidak menggunakan bahu jalan kecuali dalam keadaan darurat. Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima dan segera beristirahat apabila merasa mengantuk di rest area terdekat.

"Serta selalu mematuhi protokol kesehatan yang berlaku dimanapun berada. Jangan lupa, untuk isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup selama diperjalanan," jelas Dwi.