Bandar Lampung, IDN Times - Masyarakat kini dipermudah mengakses informasi dan sumber pembiayaan produktif murah, mudah dan cepat. Apalagi, akses itu telah disediakan oleh berbagai lembaga jasa keuangan.
Di Lampung, ada program terbaru baru diluncurkan untuk akses tersebut yakni, Pasar Kredit Murah Lampung dapat diakses melalui www.pakemlampung.id. Situs itu dikembangkan TPAKD Provinsi Lampung.
Berikut IDN Times ulas sisi menarik situs tersebut.
Kepala OJK Provinsi Lampung sekaligus Wakil Koordinator TPAKD Provinsi Lampung, Bambang Hermanto mengatakan, pakemlampung.id ini menjadi salah satu inovasi business matching secara online antara pelaku UMKM dan IKM dengan Lembaga Jasa Keuangan. Selain itu, pakemlampung.id menjadi situs e-finance pertama di Indonesia yang lengkap.
"Tidak hanya tersedia informasi mengenai program Kredit Usaha Rakyat (KUR), tetapi banyak program pembiayaan pemerintah seperti Kredit Ultra Mikro di Pegadaian dan Pembiayaan Khusus Ekspor UKM di Lembaga Pembiayaan Ekspor Impor (LPEI)," jelasnya dalam keterangan resmi, Rabu (20/4/2022).
Bambang menjelaskan, informasi pembiayaan/kredit juga dilengkapi berbagai karakteristik murah, mudah dan cepat ditawarkan berbagai industri jasa keuangan.
Misalnya, kredit melawan rentenir dari BPRS, kredit cepat dari fintech peer to peer lending dan kredit/pembiayaan berbasis kelompok dari PNM, Pegadaian dan Bank Wakaf Mikro serta linkage dengan informasi mengenai investasi ilegal, program Kartu Petani Berjaya, Galery IKM Sikam (display produk dan database UMKM), dan sistem layanan informasi keuangan (SLIK) OJK.
“Dengan adanya website pakemlampung.id, masyarakat Lampung khususnya UMKM dapat mencari informasi berbagai skim pembiayaan dan pengajuan awal pinjaman ataupembiayaan dengan lebih mudah. Hanya menggunakan HP dari mana saja, tanpa harus datang ke kantor bank terlebih dahulu," paparnya.
Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto, menyampaikan, peluncuran situs pakemlampung.id selaras dengan program tematik TPAKD tahun 2022, yaitu akselerasi pemanfaatan produk atau layanan keuangan digital. Situs ini diharapkan dapat mendorong percepatan akses keuangan di Provinsi Lampung.
Ia juga berharap, informasi mengenai situs Pakem Lampung dapat meluas hingga ke masyarakat di desa sehingga kebermanfaatannya menjadi lebih terasa.
"Ke depannya, kami akan terus mengembangkan website ini sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan masyarakat sehingga kami membutuhkan masukan dan informasi dari masyarakat sebagai pengguna website,” imbuh Fahrizal.