6 Tips Memakai Concealer yang Tepat Menurut MUA

Concealer adalah salah satu 'produk wajib' dalam tata rias atau makeup yang dapat mengubah penampilan secara dramatis. Jika digunakan dengan benar, concealer dapat mencerahkan wajah yang lelah, menutupi noda dan menyembunyikan lingkaran bawah mata.

Namun sayangnya, terkadang concealer dapat menyebabkan lebih banyak masalah seperti warna tidak merata, justru menonjolkan area masalah kulit dibandingkan menyembunyikannya. Untuk mencegah hal itu terjadi, berikut 6 tips memakai concealer yang tepat menurut makeup artist (MUA).

Gunakan panduan mudah MUA, yakni cari warna merah muda jika kamu berkulit putih; salmon jika memiliki warna kulit sedang dan warna peach dan jeruk jika berkulit zaitun atau lebih gelap.

Saat memilih warna, gunakan satu hingga dua warna lebih terang dari warna kulit alami. Untuk noda, carilah formula yang warnanya sama persis dengan kulit.

Jika terlalu terang, akan lebih menarik perhatian pada apa yang ingin kamu tutupi. Jika warna kulit lebih gelap di cuaca terik, sebaiknya pilih warna yang lebih gelap untuk periode cahaya terik dan warna yang lebih terang untuk musim lainnya. Dan jangan sungkan melakukan uji warna dengan mencobanya di konter kecantikan.

Selanjutnya setelah memilih concealer yang sesuai dengan kulit , tanyakan kepada dokter kulit atau penata rias mana pun, dan mereka akan memberi tahu kulit bersih adalah aturan utama dan bagian terpenting dari rutinitas perawatan kulit atau tata rias.

Untuk itu, sebelum merias wajah apa pun, pastikan kulit dibersihkan dan dilembapkan dengan benar. Cuci muka dengan pembersih wajah yang lembut, keringkan, dan oleskan serum dan pelembap.

Setelah mencuci muka, saatnya melembapkan area bawah mata sebelum mengaplikasikan concealer. Gunakan krim mata yang efektif namun lembut dan cepat diserap.

Menghidrasi kulit sensitif di sekitar mata tidak hanya membantu mengatasi garis-garis halus, tetapi juga membuat concealer bertahan lebih baik.

Meskipun formula yang kental mungkin terdengar seperti pilihan sempurna untuk menyembunyikan lingkaran hitam, konsistensi krim concealer adalah pilihan yang ideal, menurut MUA.

Untuk bagian bawah mata, gunakan concealer cair dan krim, karena formula yang lebih kering, lebih kental, dan lebih wax cenderung membuat bagian bawah mata lebih kusut. Formula yang lebih kental lebih alami.

Hindari menggunakan produk concealer secara berlebihan, dan gunakan tekanan yang ringan saja. Caranya dengan mengaplikasikan beberapa titik concealer di bawah mata dekat bulu mata dan satu titik di sudut dalam mata.

Jika menggunakan jari, gunakan ujung jari tengah untuk mengetuk concealer, aduk rata. Oleskan concealer pada titik-titik lain yang tidak rata di wajah—termasuk dagu dan sekitar hidung dan mulut jika perlu dan ketuk, tambahkan lapisan lain jika membutuhkan cakupan lebih luas.

Kamu dapat menyamarkan bopeng atau bekas luka cekung dengan menggunakan sikat miring yang dicelupkan ke dalam concealer yang warnanya lebih terang dari warna kulit. Isi bagian tengah bopeng tanpa melebihi tepinya.

Untuk langkah terakhir dalam proses pengaplikasian concealer, taburkan bedak tabur halus ke seluruh wajah dengan sikat halus untuk mengatur concealer. Langkah ini akan memastikan tidak hanya concealer yang tetap terlihat lebih baik, tetapi juga riasan mata.

Jika takut menggunakan bedak secara berlebihan, MUA merekomendasikan memisahkan tisu dua lapis dan membedaki setengah lembar dengan lembut untuk menghindari bedak berlebihan.

Semoga 6 tips memakai concealer yang tepat versi MUA di atas bisa membantu, ya.

6 Tips Memakai Concealer yang Tepat Menurut MUA

Editorial Team

Tonton lebih seru di