Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi mencium bunga (pexels.com/cottonbro studio)

Siapa sih tidak suka mendapatkan perhatian dari orang lain? Perhatian adalah salah satu bentuk apresiasi bisa membuat kita merasa dihargai dan diterima. Namun, ada batasnya. Jika kamu terlalu menginginkan perhatian dari orang lain hingga melakukan hal-hal tidak seharusnya, kamu mungkin terkena kecanduan perhatian atau attention addiction.

Kecanduan perhatian adalah kondisi di mana seseorang terobsesi untuk mendapatkan pengakuan, pujian, atau kagum dari orang lain. Bahkan jika itu berarti mengabaikan hal-hal penting lainnya.

Kecanduan perhatian bisa berbahaya bagi kesehatan mental, hubungan sosial, atau produktivitas seseorang. Nah, bagaimana cara mengetahui apakah kamu terkena kecanduan perhatian? Berikut adalah 5 tanda harus kamu waspadai.

1. Kamu selalu ingin menjadi pusat perhatian

ilustrasi pusat perhatian (unsplash.com/mostafa meraji)

Orang kecanduan perhatian biasanya tidak bisa hidup tanpa menjadi pusat perhatian di setiap situasi. Kamu mungkin sering mencari cara untuk menarik perhatian orang lain, misalnya dengan berpakaian mencolok, berbicara keras atau bertingkah laku aneh atau provokatif.

Kamu juga mungkin suka membanggakan diri dengan hal-hal kamu miliki atau capai, seperti prestasi, kekayaan, atau penampilan. Meskipun tidak ada yang bertanya atau tidak ada hubungannya dengan topik pembicaraan.

2. Kamu sering mencari drama atau konflik

Editorial Team

Tonton lebih seru di