Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pria dan wanita sedang duduk saling membelakangi (paxels.com/RODNAE Production)

Berakhirnya hubungan antara sepasang kekasih sering kali terjadi pada pasangan sudah dewasa maupun pasangan remaja. Hal itu sering disebut dengan putus cinta.

Putus cinta dengan kekasih juga bisa disebabkan berbagai alasan di antaranya sudah tidak ada kecocokan satu sama lain, tidak mendapat restu orang tua, sudah merasa bosan, dan lain sebagainya. Keputusan untuk mengakhiri hubungan asmara tersebut juga bisa karena ‘pemutusan’ secara sepihak (diakhiri oleh satu pihak) atau kesepakatan bersama.

Entah sepihak atau kesepakatan bersama, keputusan untuk mengakhiri hubungan tersebut pasti akan menimbulkan luka. Terlebih jika hubungan tersebut sudah terjalin dalam waktu yang cukup lama, sudah mengenal keluarga satu sama lain, dan tentu banyak kenangan sulit untuk dilupakan karena seringnya menghabiskan waktu bersama.

Akibat dari kesedihan muncul beberapa ekspresi. Ada yang mengekspresikannya dengan diam dan menerima kenyataan, ada juga yang larut dalam kesedihan, bahkan sedih yang berlebihan. Sedih pasti, tapi hidup harus tetap berjalan.

Jangan sampai karena kesedihanmu yang mendalam mengganggu kegiatanmu. Daripada terus-menerus mengenang si dia, lakukan beberapa hal berikut ini ketika kamu baru saja putus cinta.

1. Hindari terlalu lama menyendiri

ilustrasi wanita duduk diatas kasur sambil menyisir rambut (paxels.com/cottonbro studio)

Untuk kamu baru putus cinta, jangan kasih ruang untuk dirimu terlalu lama menyendiri. Karena, dengan sering menyendiri pikiran kamu akan terus kembali pada kenangan dengan si dia.

Daripada kebanyakan melamun, lebih baik gunakan waktumu untuk berinteraksi dengan orang sekitar, bercanda dengan keluarga jika di rumah, atau ngobrol dengan teman jika di sekolah/tempat kerja. Pokoknya keluar dari kesendirian dan berbaurlah!

Jika kamu merasa tidak nyaman untuk berbicara setidaknya menjadi pendengar atau penonton mereka yang ada di hadapan kamu.

2. Alihkan dengan kegiatan menjadi tanggungjawab mu saat ini

Editorial Team

Tonton lebih seru di