Sejarah dan Trend Mix And Match Hoodie, Kamu Punya Berapa?

Sejarah hoodie memiliki akar panjang berawal dari praktik penggunaan penutup kepala pada zaman kuno. Hoodie pertama kali digunakan dalam berbagai budaya, termasuk di Eropa abad pertengahan, di mana para pemuka agama mengenakan jubah berpenutup kepala dikenal sebagai “cowl” untuk fungsi religius dan melindungi diri dari cuaca dingin.

Namun, bentuk hoodie modern baru lahir di Amerika Serikat pada tahun 1930-an ketika perusahaan Champion menciptakan sweatshirt berkerudung pertama. Mereka awalnya merancangnya untuk para pekerja gudang agar dapat bekerja di suhu dingin di New York, dengan tujuan utama menyediakan kehangatan dan kenyamanan dalam pakaian kerja praktis.

Hoodie kemudian mengalami transformasi besar selama beberapa dekade berikutnya. Pada tahun 1970-an, hoodie mulai diadopsi oleh atlet dan menjadi populer di kalangan tim olahraga universitas, menambahkan logo tim pada hoodie mereka.

Tidak lama setelah itu, budaya hip-hop di New York mengangkat hoodie menjadi simbol identitas dan kebebasan berekspresi. Pada 1976, penampilan hoodie di film Rocky juga menambah ketenarannya sebagai simbol ketekunan dan perjuangan, membantu hoodie menjadi ikon dalam budaya pop.

Di era modern, hoodie melampaui batas-batas budaya, digunakan di berbagai situasi, baik sebagai pakaian kasual, simbol pemberontakan, hingga simbol keadilan sosial. Setelah peristiwa seperti kasus Trayvon Martin, hoodie juga menjadi simbol perlawanan terhadap diskriminasi rasial dan ketidakadilan sosial.

Kini, hoodie adalah bagian tak terpisahkan dari mode sehari-hari dan mencerminkan banyak aspek sosial, budaya, dan gaya hidup berkembang sepanjang waktu.

Hoodie kini memiliki peran signifikan dalam dunia fashion, terutama dalam dua ranah besar, yakni streetwear dan high-fashion. Pada awalnya, hoodie diperkenalkan sebagai pakaian olahraga praktis dan nyaman, khususnya untuk pekerja luar ruangan di musim dingin. Namun, dengan berkembangnya budaya urban pada tahun 70-an, hoodie mulai identik dengan gaya jalanan mencerminkan ekspresi individual dan pemberontakan dalam komunitas muda, seperti dalam budaya hip-hop dan skateboard.

Dalam fashion streetwear, hoodie menonjolkan estetika kasual dan nyaman terhubung dengan gaya hidup perkotaan dan budaya pop. Gaya ini juga semakin populer di kalangan generasi muda menyukai tampilan laid-back namun tetap berkesan.

Hoodie sering digunakan sebagai simbol gaya hidup bebas dan ekspresif, seiring dengan masuknya desain-desain inovatif dari berbagai merek streetwear ternama. Di ranah high-fashion, hoodie telah mendapatkan apresiasi berbeda.

Merek-merek mewah seperti Balenciaga dan Gucci telah memperkenalkan hoodie dalam koleksi runway mereka, menggabungkan bahan premium dan desain mewah. Melalui kolaborasi dengan merek streetwear seperti Supreme dan Off-White, hoodie mendapat tempat di atas panggung fashion prestisius, merepresentasikan perpaduan antara kemewahan dan gaya kasual.

Integrasi ini menjadikan hoodie sebagai simbol kemewahan dapat dipadukan dengan item-item high-fashion, seperti blazer atau aksesori kulit eksklusif. Transformasi hoodie dari pakaian sehari-hari ke item fashion berkelas mencerminkan dinamika baru dalam dunia mode, di mana batasan antara high-fashion dan streetwear semakin kabur, menciptakan tren lebih inklusif dan lintas budaya.

Ada berbagai jenis hoodie populer di pasaran saat ini, hoodie dapat dikelompokkan berdasarkan variasi desain, fungsi, dan gaya sedang tren. Berikut beberapa jenis hoodie saat ini paling diminati:

• Hoodie jumper, hoodie ini dikenal sebagai model tanpa resleting depan, atau pullover. Ciri khasnya adalah desain simpel nyaman, menjadikannya populer di kalangan semua usia dan sering digunakan untuk desain kustom atau casual streetwear.
• Zip-Up Hoodie, hoodie dengan resleting penuh di bagian depan ini sangat praktis untuk dikenakan dan dilepas. Cocok untuk tampilan kasual, zip-up hoodie memiliki kantong depan fungsional dan sering hadir dalam variasi warna dan bahan stylish.
• Hoodie grafis, dihiasi dengan cetakan grafis atau gambar, hoodie ini memungkinkan pemakainya untuk mengekspresikan diri. Hoodie grafis menjadi media visual unik untuk memamerkan minat atau preferensi gaya, sangat populer dalam fashion streetwear.
• Fleece-Lined Hoodie, dengan lapisan fleece di dalamnya, jenis hoodie ini ideal untuk cuaca dingin karena memberikan kehangatan ekstra tanpa mengurangi kenyamanan. Hoodie ini sangat cocok untuk aktivitas outdoor dan suasana santai di musim dingin.
• Crop hoodie, model hoodie pendek memotong di bagian pinggang ini memberikan tampilan sporty dan modern. Biasanya digunakan untuk gaya kasual atau tampilan athleisure, dan sering dipasangkan dengan celana atau rok berpinggang tinggi.
• Camo hoodie, hoodie bergaya kamuflase dengan pola militer ini menonjolkan kesan maskulin dan urban. Biasanya menggunakan bahan katun, camo hoodie sering menjadi pilihan dalam fashion streetwear karena daya tarik desainnya berani dan kontras.
• Oversized Hoodie, hoodie dengan ukuran besar atau longgar ini menawarkan tampilan kasual nyaman dan sangat populer dalam tren streetwear. Dengan siluet besar, oversized hoodie sering dipadukan dengan jeans atau celana olahraga untuk tampilan santai sehari-hari.

Setiap jenis hoodie ini memiliki keunikan dan fungsi masing-masing, memungkinkan banyak pilihan bagi pengguna sesuai dengan gaya dan kebutuhan.

Agar terlihat keren saat mengenakan hoodie, kamu bisa mencoba beberapa trik perpaduan menarik dan tetap nyaman. Berikut adalah beberapa tips dapat kamu coba:

• Padukan dengan jaket denim atau jaket kulit: memakai hoodie di bawah jaket denim atau jaket kulit menciptakan tampilan kasual stylish dan edgy. Pilih hoodie dengan warna netral untuk kesan lebih serasi. Sementara jaket kulit memberikan kesan kuat, denim menambah sentuhan santai mudah dipadukan dengan celana jeans atau chino.
• Coba teknik layering: memadukan hoodie dengan kemeja atau kaos di bawahnya dapat menciptakan tampilan keren. Gunakan kemeja button-down sebagai lapisan di dalam hoodie, atau kenakan hoodie sebagai dalaman di balik jaket oversized, seperti coat panjang. Teknik layering ini tidak hanya terlihat stylish, tapi juga membuat kamu lebih hangat di cuaca dingin.
• Hoodie dan Rok Midi: untuk tampilan lebih chic dan feminim, cobalah padukan hoodie oversized dengan rok midi. Kombinasi ini cocok untuk tampilan kasual unik dan menambahkan kesan modis pada outfit sehari-hari.
• Tambahkan aksesori: topi, kacamata, atau scarf bisa menjadi pelengkap memperkuat gaya hoodie-mu. Misalnya, menambahkan topi baseball untuk kesan sporty atau scarf untuk gaya lebih elegan. Kacamata hitam pun bisa menambah kesan trendi tidak berlebihan.
• Pasangkan dengan sepatu tepat: sneakers putih cocok untuk tampilan kasual, sementara boots atau sepatu kulit bisa memberikan kesan lebih maskulin dan tegas. Pilih sepatu sesuai dengan nuansa outfit ingin kamu tampilkan, apakah santai atau semi-formal.

Menerapkan tips di atas, kamu bisa tampil lebih stylish dan trendy saat mengenakan hoodie, baik untuk keseharian maupun acara santai.