Tulang Bawang, IDN Times - Masyarakat Kabupaten Tulang Bawang, Provinsi Lampung sudah tidak asing lagi dengan sosok Winarti. Ia adalah bupati perempuan pertama di daerah setempat periode 2017-2022.
Meraih kursi nomor satu di pemerintah kabupaten tidak instan dilakoni Winarti. Ia merintis karier politiknya sejak 1999 silam. Selain aktif bidang politik, istri dari adek Suwartika ini juga tak mengesampingkan pendidikan.
Berikut IDN Times rangkum profil Bupati Tulang Bawang Winarti.
Winarti lahir 4 April 1975 di Kurnia Mataram, Seputih Mataram, Lampung Tengah. Ia mengawali pendidikan dasar di SD Negeri 1 Lampung Utara 1981-1985. Kemudian melanjutkan pendidikan menengah di SMP Yayasan Pendidikan Islam 3 Seputih Mataram, Lampung Tengah dan SMEA Negeri Poncowati Lampung Tengah 1991-1994.
Lulus SMA, Winarti melanjutkan pendidikan sarjana (S1) di Universitas Muhammadiyah Metro 1995 sampai 2000. Dilanjutkan kembali menempuh pascasarjana di Universitas Bandang Lampung jurusan hukum (2011).
Ia juga meraih Doktor Ilmu Pemerintahan di IPDN dan diwisuda 31 Juli 2021 lalu.
Dari sisi karier politik, ia mengawali 1999 menjadi anggota partai PDIP menjabat sekretaris ranting cabang Kabupaten Lampung Tengah. Karier politiknya semakin bersinar saat ia dilantik menjadi Ketua PAC Seputih Mataram 2000-2005.
Ia juga pernah menjadi Bendahara PAC PDI Perjuangan Kecamatan Gedung Meneng, Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tulang Bawang (2010-2015), bendahara ADKASI Provinsi Lampung, serta menjadi Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tulang Bawang 2016.
Disamping kesibukannya didunia politik, Winarti ia pernah menjabat sebagai Direktur PT Artika Jaya Sejahtera dan Wakil Direktur PT Wikajaya Bina Prima. Kedua perusahaan tersebut bergerak industri pertambakan udang di provinsi Lampung.
Ia mulai terjun di organisasi besar tahun 2009 menjadi Anggota EFQ Lampung. Pada tahun 2004, Wiranti masuk sebagai Anggota IKAD Tulang Bawang, disusul 2009 pernah menjabat sebagai Ketua IKAD Tulang Bawang.
Karier politiknya kian moncer saat terpilih sebagai Ketua DPRD Tulang Bawang periode 2009-2014. Sampai akhirnya pada tahun 2017 lalu, ia menjabat sebagai Bupati Tulang Bawang periode 2017-2022 bersama Hendriwansyah yang merupakan kader dari partai PAN (Partai Amanah Nasional).
Bersama Hendriwansyah, ia memiliki program kerja berjargon Bergerak Melayani Warga (BMW) ada 25 program unggulan. Program kerjanya berfokus pada infrastuktur, pendidikan, serta kesehatan, dan masalah sengketa tanah yang ada di Tulang Bawang.
Masyarakat Tulang Bawang memiliki julukan khusus untuk Bupati satu ini. Ia kerap dipanggil ‘bunda’ karena sifat keibuannya. Selain itu juga Winarti dikenal sebagai bupati yang sangat peduli pada masyarakat kecil.
Ia kerap melakukan kunjungan langsung untuk sekadar mengetahui apa saja yang diinginkan oleh masyarakat Tulang Bawang terutama untuk urusan pemberdayaan masyarakat.
Winarti merupakan sosok pemimpin negri yang patut dikagumi. Sifat lembut keibuannya dan keramahannya tidak membuatnya menjadi pemimpin yang tidak tegas. Ia kerap menunjukkan ketegasannya. Meskipun begitu, ia tetap tidak lupa untuk selalu mendengarkan isi hati masyarakat Tulang Bawang. Bagaimana menurut Anda? Apakah Bupati Winarti cocok disebut pemimpin dikagumi?