5 Alasan Simple Orang Suka Menabung, Gak Ada Perasaan Tersiksa

Meski harus menahan keinginan tetap bahagia

Kamu tim suka menabung atau justru merasa tabungan itu gak penting? Buat beberapa orang, menabung gak cuma tugas berat karena harus menyisihkan uang. Namun juga mengurangi kebahagiaan lantaran bujet buat bersenang-senang perlu dipangkas.

Bila hingga kini kamu belum juga tergerak buat menabung, belajarlah dari orang-orang gemar melakukannya. Toh, menabung tak harus dengan uang besar. Lebih baik menyisihkan sedikit uang daripada menghabiskan semuanya.

Menabunglah dengan hati gembira biar kamu tahan melakukannya dalam jangka panjang. Orang-orang rajin menyimpan sebagian pendapatannya punya lima alasan simple bisa mendorongmu buat suka menabung juga. Menabung tak lagi terasa berat jika begini.

1. Senang melihat pertambahan saldo rekening

5 Alasan Simple Orang Suka Menabung, Gak Ada Perasaan Tersiksailustrasi menghitung uang (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Apa kamu rasakan saat mengintip saldo rekeningmu? Kalau setelah itu dirimu sedih karena mendapati saldonya minim atau terus berkurang, berarti inilah saatnya untukmu belajar menabung.

Kesedihanmu ketika melihat saldo tabungan sedikit berarti kamu akan lebih bahagia jika setiap mengeceknya ternyata jumlahnya terus bertambah. Itu pula dirasakan oleh orang-orang menabung tanpa perlu disuruh-suruh.

Melihat saldo rekening meningkat dari bulan ke bulan terasa seperti hiburan menghapus kelelahan setelah bekerja. Mereka biasanya menetapkan target pertambahan saldo setiap bulannya.

Tentu target itu disesuaikan dengan kemampuan masing-masing. Akan tetapi, jangan sampai uang ditabung kalah dari biaya administrasi bulanannya. Dengan begitu, saldo mereka tidak tergerus.

2. Tenang punya simpanan buat mengantisipasi kebutuhan mendadak

5 Alasan Simple Orang Suka Menabung, Gak Ada Perasaan Tersiksailustrasi mengambil uang (pexels.com/RDNE Stock project)

Menabung memang butuh usaha. Sulit untuk seseorang dapat rutin menyisihkan pendapatan apabila ia tidak menahan sejumlah keinginan. Penghasilan harus dikelola sedemikian rupa supaya gak habis.

Namun, perjuangan ini sepadan dengan hasilnya nanti. Dengan seseorang punya tabungan, ia gak bingung ketika berhadapan dengan berbagai kebutuhan mendesak. Dia tak perlu mencari pinjaman atau menjual sesuatu.

Kesadaran tentang hal ini bahkan pengalaman langsung bikin ia tambah semangat dalam menabung. Pasalnya, kebutuhan mendadak dapat muncul kapan saja serta bisa memerlukan uang yang sangat besar. Lebih baik terus menabung untuk mengantisipasinya.

Kalaupun setelah bertahun-tahun menabung ternyata gak ada keperluan mendadak berbiaya besar, ia pun tidak rugi. Orang memegang uang punya kuasa. Artinya, uang itu masih dapat terus disimpan dalam bentuk tabungan atau sebagiannya diinvestasikan sambil terus menabung.

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Suara Hujan Bisa Jadi Pengantar Tidurmu, Relaksasi

3. Memiliki tujuan lebih besar dari sekadar mengumpulkan uang

5 Alasan Simple Orang Suka Menabung, Gak Ada Perasaan Tersiksailustrasi banyak uang (pexels.com/Karolina Grabowska)

Banyak orang belum tergerak buat menabung merasa kegiatan ini kurang berguna. Buat apa uang ditumpuk-tumpuk di bank? Punya tabungan banyak pun jadi gak terasa nikmatnya dalam kehidupan sehari-hari.

Beda dengan bila uang sebanyak itu dibelanjakan. Hati pasti langsung bahagia dengan berbagai barang berhasil dibeli dan dipakai. Jangan salah, orang suka menabung biasanya tidak berhenti hanya pada kegiatan menimbun uang.

Menabung cuma cara untuk mereka mencapai tujuan lebih besar. Contohnya, menabung agar kelak bisa membeli rumah, membiayai pendidikan anak setinggi-tingginya, atau punya investasi agar masa tua tidak terlunta-lunta. Tanpa diawali dengan menabung, tujuan besar gak bisa diraih.

4. Rajin menabung justru memudahkan mereka bersenang-senang

5 Alasan Simple Orang Suka Menabung, Gak Ada Perasaan Tersiksailustrasi melemparkan uang (pexels.com/Karolina Grabowska)

Benarkah menabung bikin sengsara? Meski biar bisa menabung orang mesti lebih berhemat dan mengendalikan keinginan, nantinya mereka juga dapat bersenang-senang. Tentunya kesenangan diperoleh gak sampai bikin mereka terbelit masalah keuangan.

Contohnya, orang menabung dengan target mencapai saldo tertentu dalam beberapa bulan. Setelah target itu tercapai, ia gak terburu-buru menetapkan target saldo berikutnya. Dia menikmati dulu keberhasilannya menabung dengan menggunakan sedikit uangnya buat membeli sesuatu yang diinginkan.

Ia tetap memperoleh kesenangannya. Akan tetapi, ini dilakukan setelah target tabungannya tercapai dulu. Pun tetap secara terkendali sehingga saldonya tak turun lagi di bawah target.

5. Kebiasaan sedari kecil

5 Alasan Simple Orang Suka Menabung, Gak Ada Perasaan Tersiksailustrasi menabung (pexels.com/cottonbro studio)

Merawat kebiasaan positif itu menyenangkan, termasuk menabung. Kebiasaan ini telah diajarkan dalam keluarganya sejak ia kecil. Di balik setiap pembiasaan pun pasti ada nilai-nilai ditanamkan orang tua.

Seperti pentingnya hidup sederhana, menabung untuk mencegah berutang, memprioritaskan masa depan yang baik daripada kesenangan hari ini dan sebagainya. Jika kebiasaan itu ditinggalkan, seseorang justru merasa gak nyaman. Itu sama dengan melanggar ajaran orangtuanya.

Ada rasa bersalah bahkan takut kalau-kalau pelanggaran atas ajaran tersebut bakal mendatangkan keburukan dalam hidupnya. Maka bila dia sempat berhenti menabung, bulan-bulan berikutnya pasti kembali berusaha menyisihkan pendapatannya sekecil apa pun. Biar hati tenang, merasa berhasil menjadi anak yang patuh, dan dijauhkan dari bahaya.

Buat kamu yang masih susah menabung, mulailah dari nominal berapa pun yang terasa ringan buatmu. Kamu bisa membuat satu rekening khusus buat simpanan. Masukkan saja barang 50 sampai 100 ribu rupiah begitu gajian.

Gajimu masih sisa banyak untuk digunakan mencukupi berbagai kebutuhan serta sejumlah keinginan. Bila kamu telah mencicipi manfaat menabung dan senang melihat saldomu terus meningkat, motivasimu bakal bertambah. Kian banyak penghasilan yang disisihkan dan kamu dengan senang hati mengerem pengeluaran yang gak penting.

Baca Juga: 5 Kesalahan Sering Dilakukan saat Introspeksi Diri, Merasa Benar?

Marliana Kuswanti Photo Community Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya