5 Kondisi Pemicu Seseorang Merasa Paling Hebat, Faktor Insecure?

Merasa paling hebat di antara yang lain nih

Kamu pasti pernah mempunya teman sukanya merasa paling hebat sendiri. Padahal sebetulnya tidak demikian.

Bahkan ada orang lain lebih daripadanya namun bisa rendah hati. Jika bertemu dengan orang selalu merasa dirinya hebat pasti sangat menjengkelkan dan bikin gak nyaman.

Teman seperti ini sangat tidak enak diajak mengobrol. Sebenarnya jika diperhatikan orang seperti ini bisa demikian karena ada berbagai macam kondisi memicu sifat merasa paling hebat. Penasaran apa aja? Yuk intip.

1. Ketika sedang memiliki pencapaian

5 Kondisi Pemicu Seseorang Merasa Paling Hebat, Faktor Insecure?ilustrasi pria juara (pexels.com/RODNAE Productions)

Kondisi pertama yakni, ketika seseorang sedang berhasil mencapai sesuatu. Dalam hal ini pencapaiannya biasanya adalah suatu standar di masyarakat. Sehingga kondisi ini memicu munculnya perasaan hebat.

Bukan gak mungkin orang seperti kita temui dilingkup manapun. Misalnya saja lingkup sosial, lingkungan sekolah maupun tempat kerja. Nyatanya mereka merasa paling hebat seolah-olah paling tinggi tingkatannya.

2. Ketika seseorang sering dipuji

5 Kondisi Pemicu Seseorang Merasa Paling Hebat, Faktor Insecure?ilustrasi sombong (unsplash.com/Tamara Bellis)

Setiap orang pasti punya kebutuhan harga diri. Setiap orang juga butuh namanya diterima dan dihargai keberadaannya. Lebih jauh lagi seseorang juga senang sekali jika dipuji.

Lantas kondisi seperti ini rentan membuat seseorang merasa paling hebat. Menganggap pujian diberikan orang lain adalah bentuk kesuksesan pantas dipamerkan. Misalnya saja sering dipuji dari segi fisiknya.

Baca Juga: 6 Prinsip Slow Living, Ketenangan di Tengah Kehidupan Sibuk

3. Punya segudang ilmu pengetahuan dan wawasan

5 Kondisi Pemicu Seseorang Merasa Paling Hebat, Faktor Insecure?Ilustrasi wanita merasa pintar (pexels.com/Charlotte May)

Orang berilmu kerap kali disenangi di manapun tempatnya. Mereka ini punya otak cerdas dapat memberi kesegaran jika berada dalam suatu lingkungan.

Namun sayangnya kondisi ini juga bisa bikin orang terjebak pada kenikmatan pengetahuan yang dimiliki itu sendiri. Wajar saja bila orang sedang berada di kondisi ini kerap merasa paling hebat di antara yang lainnya.

Apa kamu pernah menemui orang seperti ini di sekitarmu? Jika iya jangan tiru tindakannya gak baik ini ya.

4. Insecure dan butuh aktuallisasi diri

5 Kondisi Pemicu Seseorang Merasa Paling Hebat, Faktor Insecure?ilustrasi insecure (freepik.com/cookie_studio)

Berikutnya hal ini sering gak diketahui oleh kebanyakan orang. Yakni kondisi insecure bisa bikin orang merasa paling hebat lho. Hal ini sebabkan rasa insecure itu sendirilah membuat orang selalu ingin merasa yang paling hebat dan merasa perlu pembuktian diri.

Dengan merasa paling benar merupakan cara untuk dianggap memiliki kemampuan. Penerimaan dan validasi orang lain yang menjadi tujuan utamanya. Jadi makin tahu akan hal ini bukan?

5. Saat sedang bergelimang harta

5 Kondisi Pemicu Seseorang Merasa Paling Hebat, Faktor Insecure?ilustrasi uang (pexels.com/Alexander)

Memiliki harta berlimpah merupakan keinginan semua orang. Tak jarang segala upaya manusia lakukan supaya bisa menjadi kaya raya. Namun minusnya orang yang gak bisa mengontrol kebahagiaan saat bergelimang harta mempunyai dampak buruk.

Pasalnya, ketika orang berada dikondisi seperti ini lebih mudah merasa paling hebat. Berkat kemampuannyalah bisa bikin dirinya lebih unggul daripada yang lain. Maka wajar bila zaman sekarang banyak orang kaya yang merasa paling hebat dan terkesan sombong.

Seperti kondisi kelima hal di atas bisa bikin orang merasa paling hebat. Jika kamu berada di salah satu kondisi tersebut, sarannya jangan merasa paling hebat di antara yang lain ya.

Baca Juga: 5 Dampak Negatif Bercermin Terlalu Lama, Mungkin Kamu Tidak Sadari

Maftukhatul Azizah Photo Community Writer Maftukhatul Azizah

Berbagi energi positif melalui tulisan.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya