Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi seseorang yang sedang berpikir (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Kalau boleh meminta satu hal menguntungkan dalam hidup, rasanya ingin terbebas dari segala sesuatu menyulitkan. Tentu kehidupan ini akan terasa sangat menyenangkan bila hanya dipenuhi dengan kemudahan.

Tidak perlu harus bersusah payah, merasakan kesedihan, kekecewaan, atau perasaan negatif lainnya akibat keadaan yang kurang berpihak.

Sayangnya, kehidupan tidak berjalan seperti kamu inginkan. Pasti ada masa di mana semuanya dapat terkendali dengan baik, begitu juga sebaliknya, malah penuh dengan ujian datang bertubi-tubi seperti menguji kekuatan diri.

Nah, kalau sedang ditimpa kesulitan begini, setiap individu pasti memiliki reaksi berbeda-beda seperti telah dirangkum dalam poin-poin di bawah ini.

1.Menyalahkan keadaan

ilustrasi seseorang yang merasa marah (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Reaksi pertama ditunjukkan seseorang saat ditimpa keadaan sulit adalah menyalahkan keadaan tersebut. Dia meyakini betul ini adalah “salah semesta” karena dirinya telah melakukan hal-hal yang seharusnya.

Tidak ada keinginan untuk introspeksi diri sama sekali karena merasa bukan dia harus bertanggung jawab. Well, memang ada saja orang bereaksi seperti ini. Namun, perlu dipahami, menyalahkan keadaan tidak akan pernah mengubah apa pun.

Situasi akan tetap berjalan seperti ini meski seseorang bersikeras memusuhinya. Sebaliknya, kondisi yang dialami bisa semakin buruk ketika orang itu tidak berpikir secara rasional.

Jika kamu termasuk golongan ini, maka sebaiknya belajar lagi. Perbaiki respons dengan bersedia untuk melakukan evaluasi. Dengan begini, kamu bisa menemukan solusi terbaik untuk mengatasi kondisi sulit tersebut.

2.Menyalahkan diri sendiri

Editorial Team

Tonton lebih seru di