Ada istilah catchy yang akhir-akhir ini sedang naik daun di media sosial, yaitu emotionally expensive. Sebuah ungkapan yang tidak bisa diartikan secara gamblang sebagai mahal secara emosional, melainkan lebih kepada bagaimana seseorang menghadirkan dirinya dengan ketenangan, kedewasaan, dan kualitas emosional yang positif.
Sifat ini bukan cuma tentang harga diri yang tinggi secara materi, tapi juga kehadiranmu yang membuat orang lain merasa bahwa kamu bukanlah orang sembarangan. Fyi, menjadi emotionally expensive berarti kamu sudah selesai dengan drama kehidupan yang tak penting.
Kamu tidak mudah terpancing, tidak tergoda untuk mencari validasi murahan, dan tahu betul apa yang kamu inginkan dalam hidup. Orang-orang semacam ini memancarkan aura yang membuat orang lain berpikir dua kali sebelum mendekat, bukan karena kamu tertutup, tapi kamu punya standar yang jelas.
Well, kalau kamu sedang berada dalam proses menjadi seseorang yang emotionally expensive atau setidaknya ingin dipersepsikan demikian, lima hal ini bisa menjadi pondasi awal yang kuat. Yuk, bahas satu per satu!