Fakta Unik Suvenir Kipas Pernikahan Adat Lampung, Sarat Makna!

07 Feb 2022, 12:12 WIB

Sovenir kipas bambu khas Lampung (Instagram.com/adat_lampung)

Bandar Lampung, IDN Times - Suvenir kerap kita temui saat menghadiri pesta pernikahan kerabat atau teman. Kini jenis suvenir semakin beragam dan kekinian tentunya.

Tapi tahu gak sih, kalau masyarakat adat Lampung juga memiliki tradisi membagikan suvenir saat acara pernikahan?

Budaya itu bukan karena pengaruh modernisasi lho, tapi memang sudah menjadi tradisi adat lama. Suvenir yang dibagikan juga bukan sembarangan, melainkan kipas terbuat dari anyaman bambu.

Penasaran apa saja fakta menarik pada tradisi pembagian suvenir pernikahan masyarakat adat Lampung? Simak selengkapnya di bawah ini.

1. Suvenir merupakan hantaran mempelai perempuan

Sovenir kipas bambu khas Lampung (Instagram.com/adat_lampung)

Berasal dari Kalianda Lampung Selatan, tradisi suvenir kipas bambu biasanya hanya ada di daerah keadatan Lampung Saibatin wilayah Way Handak.

Kipas bambu diberi nama mahligai itu biasanya diberi warna-warna cerah dipadukan dengan warna alami dari bambu sehingga terlihat sangat menarik.

Suvenir kipas bambu diberikan setelah akad nikah dan sebelum penjemputan pengantin perempuan.
Suvenir ini merupakan bawaan pengantin perempuan untuk sahabat-sahabat mempelai perempuan dan tamu undangan.

2. Perbedaan bentuk kipas untuk perempuan dan bapak-bapak

Sovenir kipas bambu khas Lampung (Instagram.com/adat_lampung)

Suvenir untuk sahabat perempuan mempunyai lima lekukan. Berbentuk seperti piramida di satu sisi kipas serta terdapat hiasan gantungan terbuat dari benang wool berbentuk bola-bola kecil

Kini, seiring perkembangan zaman, gantungan pada kipas terbuat dari manik-manik daun yang mudah didapat.

Sedangkan, kipas untuk bapak-bapak bentuknya kotak sederhana dan lebih besar serta tidak ada hiasan gantungan manik-manik.

3. Ada pantun percintaan pakai istilah Lampung

Sovenir kipas bambu khas Lampung (Instagram.com/adat_lampung)

Keunikan lain pada suvenir kipas bambu ini terdapat pantun pada gagang kipas. Biasanya pantun ditulis dengan istilah Lampung atau disebut Sagata.

Jenis pantun yang dibuat biasanya pantun percintaan atau disebut juga segata bukahaga. Selain pantun pada gagang kipas ini juga ditulis nama kedua mempelai supaya menjadi kenang-kenangan.