Lampung Selatan, IDN Times - Usia senja tak mematahkan semangat Asepuddin (61), seorang porter alias kuli panggul di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan tetap semangat mengais rezeki di tengah angkutan arus mudik Lebaran 2024.
Bermodalkan seragam setelan merah khas porter pelabuhan setempat dan topi warna hitam mulai memudar, Asep, sapaan akrabnya, seakan tak kenal lelah menyusuri setiap sudut keramaian penumpang sambil menawarkan jasanya.
Tak jarang tawaran atas jasanya mendapatkan penolakan dari penumpang. Seperti halnya terjadi pada masa angkutan lebaran tahun ini, ramainya pemudik hendak meninggalkan maupun tiba di Lampung tak berbanding lurus dengan pendapatan Asep.
"Sama-sama aja (pendapatan menjelang Lebaran 2024), paling banyak juga 100 ribu, penumpang ramai tapi sepi barangnya gak ada," ujarnya saat diwawancarai di depan pelataran area check in penumpang kapal Pelabuhan Bakauheni, Minggu (7/4/2024).