TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Hal Bikin Orang Malas Gabung ke Organisasi, Kok Bisa?

Alasan orang enggan bergabung dengan organisasi

ilustrasi remaja (pexels.com/Andy Barbour)

Kamu pasti pernah dengar istilah organisasi, kan? Organisasi itu semacam komunitas berisi orang-orang yang punya tujuan atau hobi yang sama.

Misalnya, ada organisasi pecinta alam, organisasi penggemar kpop, atau organisasi relawan sosial. Dengan gabung organisasi, kamu bisa ketemu banyak teman baru, belajar hal-hal baru, dan berkontribusi untuk sesuatu bermanfaat.

Tapi, ternyata gak semua orang suka gabung organisasi, lho. Ada aja alasan-alasan bikin mereka ogah-ogahan. Apa aja sih alasan-alasan itu? Yuk, simak lima hal bikin orang malas gabung organisasi berikut ini.

1. Bosan sama pemimpin organisasinya

ilustrasi komunitas (pexels.com/ELEVATE)

Pemimpin itu penting banget dalam organisasi. Pemimpin yang baik itu harus bisa ngasih arahan, semangat, bantuan, dan pujian ke anggota-anggotanya.

Tapi, gimana kalau pemimpin organisasinya malah gak punya kemampuan atau kualitas kayak gitu? Ya, pasti anggota-anggotanya jadi merasa nggak dianggap, gak dilibatkan, atau gak dapat apa-apa dari organisasinya.

Makanya, orang-orang cari organisasi punya pemimpin oke bakal males gabung sama organisasi pemimpinnya gak oke.

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Kamu Harus Berani Keluar dari Zona Nyaman

2. Ilfeel sama tujuan atau misi organisasinya

ilustrasi diskusi (unsplash.com/Akson)

Orang-orang gabung organisasi biasanya punya alasan atau motivasi tertentu sesuai tujuan atau misi organisasinya. Misalnya, orang-orang sayang Bumi bakal gabung sama organisasi lingkungan hidup, atau orang-orang doyan nyanyi bakal gabung sama paduan suara.

Tapi, kadang-kadang, alasan atau motivasi itu bisa berubah atau hilang gara-gara banyak faktor, kayak perubahan kondisi pribadi, perubahan prioritas, perubahan pandangan, atau perubahan lingkungan. Kalau sudah kayak gitu, ya orang-orang itu jadi ngerasa gak cocok atau gak betah lagi sama organisasinya, dan akhirnya milih buat cabut.

3. Gak tertarik sama iklan lowongan anggotanya

ilustrasi pertemanan (pexels.com/Yaroslav Shuraev)

Salah satu cara buat nyari anggota baru buat organisasi adalah bikin iklan lowongan anggota keren dan informatif. Iklan lowongan anggota harus bisa nunjukkin apa aja kelebihan, kesempatan dan tantangan ditawarin sama organisasi ke calon anggotanya.

Tapi, gimana kalau iklan lowongan anggotanya malah gak menarik, gak jelas, atau gak relevan sama kebutuhan atau minat calon anggotanya? Ya, pasti iklan itu gak bakal berhasil narik perhatian mereka.

Makanya, orang-orang cari organisasi sesuai sama bakat atau passion mereka bakal males gabung sama organisasi gak bikin iklan lowongan anggota yang keren.

4. Tak bisa pake banyak keterampilan atau minatnya

ilustrasi diskusi (unsplash.com/Jason Goodman)

Orang-orang gabung sama organisasi biasanya punya lebih dari satu keterampilan atau minat pengin mereka asah atau ungkapin. Misalnya, seseorang suka nulis juga bisa suka gambar, main musik, atau olahraga.

Tapi, kalau organisasinya cuma kasih kesempatan buat pake satu jenis keterampilan atau minat aja, ya anggota-anggotanya bakal bosen, kurang tertantang, atau kurang puas. Makanya, orang-orang pengin ngembangin diri mereka secara lengkap bakal males gabung sama organisasi yang gak kasih ruang buat mereka pake banyak keterampilan atau minat mereka.

Baca Juga: 5 Alasan Seseorang Pergi Berkemah Ke Alam Liar, Petualangan Hidup

Verified Writer

Muhamad Aldifa

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya