ilustrasi kegagalan (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Terakhir, tetapi tidak kalah pentingnya, menetapkan standar terlalu tinggi dapat mengakibatkan kegagalan berulang. Ketika kamu mengharapkan dirimu untuk mencapai tingkat kesempurnaan tidak realistis, kemungkinan besar kamu akan sering merasa frustrasi dan kecewa ketika tidak mencapainya. Ini bisa mengakibatkan siklus kegagalan dan merugikan kepercayaan dirimu.
Kegagalan itu sebenarnya adalah bagian alami dari proses belajar dan tumbuh, tetapi ketika kamu menekan dirimu sendiri untuk tidak pernah gagal, kamu mungkin akan menghindari mengambil resiko atau mencoba hal-hal baru. Akibatnya, kamu tidak mencapai potensimu penuh karena terlalu takut untuk gagal.
Menetapkan standar tinggi dalam hidupmu adalah hal baik, tetapi seperti telah kamu lihat, itu juga dapat memiliki akibat negatif jika tidak seimbang. Jadi, daripada menetapkan standar tidak realistis, cobalah untuk mengambil pendekatan lebih seimbang terhadap hidupmu. Berusahalah untuk mencapai tujuanmu dengan tekun, tetapi juga berikan dirimu izin untuk beristirahat, bersantai, dan menikmati momen-momen dalam hidupmu.