5 Tips Hadapi Quarter Life Crisis dengan Tenang, Jangan Panik!

Sebisa mungkin jangan panik dan siapkan rencana

Salah satu fase berat dalam hidup adalah fase quarter life crisis biasanya dialami di rentang usia 20-an. Di fase ini banyak aspek dalam hidup diuji, kematangan pikiran, kebijakan membuat keputusan, mental, finansial, hingga kedewasaan diri.

Dengan begitu banyaknya ujian diri membuat sebagian besar orang bakal stres di fase quarter life crisis.  Tapi bukan berarti kamu juga harus ikutan stres dengan orang lain di masa krisis pertengahan hidupnya.

Justru quarter life crisis bisa dihadapi dengan tenang jika punya kesiapan diri dan rencana tertata. Beberapa tipsnya untuk tetap tenang bisa dilihat dalam pembahasan di bawah ini, jadi simak poinnya satu-persatu, ya! 

1. Jaga kestabilan mental dan pikiran

5 Tips Hadapi Quarter Life Crisis dengan Tenang, Jangan Panik!ilustrasi rileks (pexels.com/Tirachard Kumtanom)

Untuk bisa tenang menghadapi fase quarter life crisis kuncinya sebenarnya ada pada kestabilan mental dan pikiran yang terjaga. Jadi kamu harus tahu bagaimana menjaga pikiran dan mental untuk tetap positif dan stabil.

Jauhi hal-hal bisa membuatmu emosional, overthinking atau lainnya supaya gak panik dalam menghadapi fase krisis dalam hidup. 

2. Tata rencana untuk menjaga hidupmu

5 Tips Hadapi Quarter Life Crisis dengan Tenang, Jangan Panik!ilustrasi berpikir (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Ketika berada di fase quarter life crisis memang paling rentan terkena stres karena banyak hal terjadi bikin hidup berantakan. Akan tetapi kamu bisa menjaga diri tetap tenang kalau bisa menata rencana sendiri. Tata rencana untuk menjaga hidupmu tetap berjalan, walaupun sulit, repot, dan bahkan butuh effort, usahakan kamu buat banyak rencana agar tidak kehilangan arah. 

Baca Juga: 5 Zodiak Gemar Berkebun, Peduli Banget dengan Lingkungan!

3. Terapkan frugal living hingga kondisi membaik

5 Tips Hadapi Quarter Life Crisis dengan Tenang, Jangan Panik!ilustrasi pria (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Frugal living adalah metode gaya hidup hemat bertujuan mengutamakan kebutuhan hidup utama. Gaya hidup seperti ini cocok banget untuk diterapkan ketika menghadapi fase quarter life crisis, yang harus mempertahankan hidup di tengah-tengah kesulitan.

Terpenting kebutuhan utama hidupmu terpenuhi dan tetap bisa menjalani hidup setiap harinya, tidak kekurangan tapi cukup. 

4. Hindari risiko dan cari jalan aman untuk hidupmu

5 Tips Hadapi Quarter Life Crisis dengan Tenang, Jangan Panik!ilustrasi kerja (pexels.com/Yan Krukov)

Di fase quarter life crisis menjadi keputusan bijak jika kamu mendahulukan keamanan hidup dan menghindari risiko. Baik itu risiko dalam pekerjaan, pengeluaran besar berisiko pada keuangan, rencana bisnis risikonya besar, pokoknya hal-hal yang risikonya bisa membuat hidupmu makin susah dan berantakan kalau gagal.

Utamakan keamanan diri dalam menjalani hidup. Kalau kondisinya sudah membaik barulah bisa mencoba berbagai hal dan mengambil tantangan yang berisiko. 

5. Fokus pada diri sendiri

5 Tips Hadapi Quarter Life Crisis dengan Tenang, Jangan Panik!ilustrasi bahagia (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Sejatinya semua orang dalam hidup ini punya masalah dan menghadapi fase krisis di hidupnya juga, sehingga kamu tidak bisa bergantung pada siapa-siapa. Jadi jangan mengharapkan bantuan, tapi cukup fokuslah pada dirimu sendiri saja. Fokus pada usaha diri untuk survive dan bisa bertahan dalam menjalani hidup dengan baik. 

Itulah tadi lima tips bisa kamu terapkan untuk menghadapi quarter life crisis dengan tenang. Kuncinya terletak pada kematangan dirimu dalam menghadapi situasi sulit tanpa panik. Semangat! 

Baca Juga: Alasan Mengapa Seseorang Cenderung Menyerah Meraih Impian

afifah hanim Photo Community Writer afifah hanim

Follow me on instagram: @afifahhanim_lm

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya