6 Adegan Ikonik Film Suzzanna: Malam Jumat Kliwon Rilis di Netflix

Akibat cemburu dengan Suzzanna, Minati sebagai istri pertama Raden Aryo menyantetnya dengan bantuan Ki Jaka (Baron Hermanto). Sebelumnya, santet yang dikirimi Ki Jaka tidak pernah berhasil membunuh Suzzanna.

Tetapi Minati tidak menyerah, ia dan Ki Jaka pun mencobanya lagi. Hingga akhirnya pada saat ingin melahirkan, Suzzanna merasa sakit perut yang luar biasa. Dukun beranak yang menanganinya sampai kebingungan mengapa ia terus kesakitan dan bayinya juga tidak kunjung keluar.

Setelah diperiksa, ternyata ada pergerakan tidak wajar di perut Suzzanna. Kejadian tidak wajar berikutnya adalah perutnya yang membesar di depan malah berpindah ke belakang perutnya. Hal itu tentunya membuat pelayannya Ratih (Taskya Namya) dan dukun beranak itu menjauh ketakutan.

Apalagi ketika baby bump-nya meledak dan disusul dengan kehadiran bayi dari perut belakangnya yang berlubang. Adegan tidak masuk akal ini berjalan dengan intens yang akan bikin penonton tidak nyaman.

Dari Ratih, Surya mengetahui Suzzanna sudah meninggal tidak wajar karena disantet. Surya begitu marah dan juga merasa kehilangan. Malam harinya ia memutuskan untuk menggali makam Suzzanna.

Ternyata Suzzanna dikuburkan hanya dengan kain pembungkus dan masih dengan baju yang dipakainya saat melahirkan. Surya menangis sambil memeluki tubuh Suzzanna dengan keadaan perut belakang yang berlubang.

Niat awal Surya hanya ingin melihat Suzzanna untuk terakhir kali, namun ia malah membawa mayat Suzzanna ke tempat lain. Setelah menggali dan membawa kabur mayat Suzzanna, Surya juga tidur sambil memeluk tubuh kekasihnya yang mulai dihinggapi lalat itu. Melihat tindakan Surya ini, penonton akan dibuat ikut merasa sedih karena kehilangan orang yang dicintai.

Tindakan impulsif Surya berujung dengan perjanjian yang ia lakukan dengan iblis di hutan. Iblis itu membuat Suzzana kembali hidup. Awalnya Suzzanna tidak menyadari ia adalah hantu yang meninggal saat melahirkan.

Setelah mengetahui ceritanya dari Surya, Suzzanna berencana untuk mengambil anaknya dan mulai meneror rumah Raden Aryo dan Minati. Di suatu malam saat bersiap untuk tidur, Minati yang sedang menyisiri rambut panjangnya menyadari ada yang aneh dari rambutnya.

Ternyata bukan rambutnya yang sedang disisirinya, melainkan rambut Suzzanna dengan posisi kepala yang terbalik. Adegan ini bikin takut nyisir rambut malam-malam!

Adegan ini paling banyak dikomentari para penonton. Pasalnya, Suzzanna: Malam Jumat Kliwon sukses hadirkan thriller dengan pertumbahan darah di babak ketiga ini. 

Suzzanna dibantu Surya, Rojali (Opie Kumis) dan Japra (Adi Bing Slamet) sudah menyusun rencana agar dapat masuk ke rumah Raden Aryo untuk mengambil anaknya. Penyerangan demi penyerangan terjadi antara hantu Suzzanna dan Surya melawan para penjaga di kediaman Raden Aryo. Tanpa ampun, Suzzanna menghabisi semua orang dengan cara tragis seperti menusuk suling bambu ke leher atau menusuk keris ke kepala.

Minati adalah orang terakhir yang dikejar Suzzanna karena Minati pergi membawa bayinya. Di tengah-tengah penyerangannya terhadap Minati, Suzzanna tiba-tiba tidak terlihat oleh Surya.

Melainkan malah perut belakang Minati yang tiba-tiba membesar dan disusul dengan sebuah ledakan darah. Seakan membalas perbuatan Minati dengan hal yang sama, tangan hingga tubuh Suzzana keluar dari perutnya yang berlubang. 

Melihat itu membuat Surya yang sedang menggendong bayinya juga ikut ketakutan. Musik, sinematografi dan kobaran api yang membakar rumah Raden Aryo sukses hadirkan momen mengerikan yang dramatis dalam adegan ini.

Dalam film Suzzanna, rasanya tidak lengkap jika tidak melibatkan tukang makanan di dalamnya. Kini, dalam film Suzzanna kedua ini hadirkan Ence Bagus yang menjadi tukang bakso.

Bukan adegan emosional ataupun penuh darah, melainkan ini adalah salah satu adegan dapat membuat penonton tertawa. Saat diawal kebangkitan Suzzanna, ia yang belum menyadari sudah menjadi hantu, memberhentikan tukang bakso yang ditemuinya di jalan.

Ia juga memesan bakso dengan jumlah banyak, yaitu 10 mangkuk. Menyadari bahwa pembelinya adalah hantu, Tohir (Ence Bagus) memutuskan untuk mengikuti permintaan Suzzanna tanpa banyak bertanya. Ia juga berpura-pura buta agar tidak melihat wujud Suzzanna yang menyeramkan. Salah satu adegan kocak ini merupakan poin terakhir dalam artikel ini.

Mengaduk perasaan penonton, film ini menimbulkan perasaan takut, ngeri, tersentuh, hingga tertawa terhibur. Dari dereten adegan ikonik di atas, mana nih yang paling berkesan buat kamu?