9 Aktris Pemeran Utama Wanita Terbaik Indonesian Movie Actors Award

Intinya sih...
- Aghniny Haque memenangkan Pemeran Utama Wanita Terbaik di Indonesian Movie Actors Awards 2024 melalui karakter Kiran di film "Tuhan, Izinkan Aku Berdosa."
- Penghargaan tersebut sebelumnya diraih oleh aktris ternama seperti Sha Ine Febriyanti, Cut Mini, Marsha Timothy, Nirina Zubir, Laura Basuki, dan Prilly Latuconsina.
- Para pemenang penghargaan ini memiliki peran yang kuat dan mengangkat isu-isu sosial yang penting dalam masyarakat Indonesia.
Indonesian Movie Actors Awards, merupakan sebuah ajang penghargaan paling bergengsi di Indonesia, turut memberikan apresiasi tinggi untuk insan perfilman Indonesia. Menghadirkan kurang lebih 16 nominasi atau kategori.
Salah satu di antaranya paling mencuri perhatian adalah Pemeran Utama Wanita Terbaik. Di tahun 2024 ini dimenangkan oleh Aghniny Haque. Yuk intip deretan aktris peraih piala IMA di bawah ini.
1. Sha Ine Febriyanti
Melalui film Nay (2016), Sha Ine Febriyanti berhasil menjadi Pemeran Utama Wanita Terbaik IMA 2016, dengan karakter Nay. Dia adalah seorang aktris ternama yang kaget sekaligus bingung, setelah mengetahui positif hamil. Pasalnya, sang pacar tidak mau bertanggung jawab, hingga dia harus menanggung masalah ini sendirian.
2. Cut Mini
Berlanjut ke IMA 2017, kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik didapatkan oleh Cut Mini. Aktris yang sudah cukup banyak membintangi film dan karakter ini, memerankan sosok Athirah di film Athirah (2016). Dia adalah wanita inspiratif yang mampu bertahan hingga berjuang, di tengah-tengah sang suami yang berselingkuh hingga menikah lagi.
3. Marsha Timothy
Tayang di 18 Negara, Marlina, Si Pembunuh dalam Empat Babak (2017) dibintangi Marsha Timothy sebagai Marlina. Dia merupakan korban perampokan hingga korban kekerasn seksual yang sedang mencari keadilan. Salah satu caranya, dia membawa kepala dari perampok yang telah memperkosanya, keliling kota.
4. Nirina Zubir
Indonesian Movie Actors Awards 2019, menjadikan Nirina Zubir sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik, melalui film Keluarga Cemara (2019). Sebuah film adaptasi sinetron legendaris menceritakan adaptasi harus dialami satu keluarga kaya yang tiba-tiba miskin, akibat ditipu oleh saudaranya sendiri.
4. Laura Basuki
Laura Basuki, sempat menjadi Pemeran Utama Wanita Terbaik IMA 2020, melalui film Susi Susanti: Love All (2019). Sebuah film menceritakan tentang atlet bulu tangkis Indonesia, yang penuh perjuangan. Dimulai dari masalah keluarga, asmara, hingga dia sulit diakui sebagai warga Indonesia, karena keturunan dari Cina.
6. Marsha Timothy
Mendapatkan penghargaan paling bergengsi untuk kedua kalinya, selanjutnya adalah Marsha Timothy. Melalui debut horor perdananya berjudul Asih 2 (2020), Marsha berperan sebagai wanita yang mendapatkan teror dari sosok hantu perempuan bernama Asih, setelah mengadopsi anak yang dia temukan di tengah hutan.
7. Happy Salma
Selanjutnya adalah Happy Salma, aktris sukses dengan karakter Nana di Before, Now & Then (2022). Hampir semua dialognya menggunakan bahasa Sunda, film ini menghadirkan karakter Nana yang terbilang cukup kuat. Setelah diselingkuhi sang suami hingga poligami, Nana malah berdamai dan bersahabat dengan istri kedua suaminya.
8. Prilly Latuconsina
Indonesian Movie Actors Awards 2023, menjadikan Prilly Latuconsina sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik. Melalui film Ketika Berhenti di Sini, Prilly berperan sebagai Dita. Dia kehilangan semangat hidup hingga depresi, setelah kehilangan sang kekasih yang meninggal dunia. Film ini mengangkat isu kesehatan mental, hingga berhasil mengumpulkan jutana penonton.
9. Aghniny Haque
Terbaru adalah Aghniny Haque, sukses melalui karakter Kiran di Tuhan, Izinkan Aku Berdosa (2024). Dia adalah seorang muslimah yang sangat taat hingga memutuskan mengabdikan dirinya di jalan Islam. Namun siapa sangka, dia menjadi korban fitnah hingga pelecehan seksual, yang memutuskannya untuk berprofesi sebagai PSK.
Ajang penghargaan seperi Indonesian Movie Actors Awards, menjadi salah satu pemacu semangat kepada para aktris dan aktor di Indonesia. Semoga industri perfilman Indonesia mengalami kemajuan dan kesuksesan yang pesat.