7 Putra dan Putri Mahkota Kerajaan di Dunia Ternyata Masih Single!

Putri mahkota dari Spanyol saat ini bernama Leonor. Pascasang Ayah, Raja Felipe VI naik tahta dari putra mahkota menjadi raja pada 2014 lalu, Leonor mendapat gelar putri mahkota atau Princess of Asturias secara resmi. Putri sulung Raja Felipe VI dan Ratu Letizia ini lahir pada 31 Oktober 2005. Sehingga Oktober nanti, ia akan menjajaki usia ke-17 tahun.

Pada awalnya pewarisan tahta di Spanyol hanya diperuntukan untuk anak laki-laki saja. Namun karena Raja Felipe VI tak memiliki anak laki-laki, konstitusi segera diubah dan Leonor dapat mewarisi tahta. Selain Leonor, Raja Felipe VI dan Ratu Letizia juga memiliki satu putri lagi yakni Sofia dengan gelar Infanta. Sofia hanya terpaut dua tahun dari Leonor sehingga keduanya sering dianggap kembar.

Dalam kesultanan Malaysia, gelar Yang di-Pertuan Agong atau Raja Malaysia merupakan jabatan bergilir selama lima tahun untuk raja atau sultan di tujuh bagian Negara Malaysia yaitu Kedah, Kelantan, Johor, Perlis, Pahang, Selangor, dan Terengganu.

Yang di-Pertuan Agong saat ini adalah Sultan Pahang yaitu Tengku Abdullah. Sehingga putra mahkota Malaysia jatuh pada Tengku Hassanal Ibrahim Alam Shah, anak kedua dari istri pertama Tengku Abdullah yakni Tunku Hajah Azizah Aminah Maimunah Iskandariah.

Tengku Hassanal lahir pada 17 September 1995. Ia menjadi putra mahkota meski sebenarnya memiliki dua kakak yaitu Tengku Amir Nasser Ibrahim dan Tengku Ahmad Iskandar Shah. Namun kakak pertama Tengku Hassanal merupakan anak adopsi sehingga tidak bisa dijadikan pewaris sedangkan kakak keduanya telah meninggal dunia.

Putra mahkota berikutnya adalah Putra Mahkota Al Hussein bin Abdullah. Ia lahir pada 28 Juni 1994 dari pasangan Raja Abdullah II dan Ratu Rania Al-Abdullah. Ia memiliki dua adik perempuan bernama Putri Iman dan Putri Salma dan satu adik laki-laki yaitu Pangeran Hasyim.

Pangeran impian semua wanita ini merupakan lulusan Georgetown University, Washington DC. Ia juga pernah sekolah di The Military Academy Sandhurst, Berkshire. Selain itu Ia juga pernah menjadi perwakilan termuda yang pernah memimpin debat Dewan Keamanan PBB yaitu ketika dirinya berusia 20 tahun. Benar-benar pria idaman banget ya!

Lahir pada 7 Desember 2003 (18 tahun), putri pertama dari Raja Willem Alexander yaitu Putri Chatarina Amalia resmi bergelar Yang Mulia Putri Oranye (putri mahkota). Sama seperti kerajaan Spanyol, Raja Willem Alexander hanya memiliki anak perempuan saja yaitu Putri Chatarina, Putri Alexia, dan Putri Ariane.

Meski bergelar putri mahkota dan harus mewarisi tahta ayahnya, Putri Chatarina pernah menegaskan dirinya belum siap untuk menjadi ratu. Bahkan Ia mengaku pada sang Ibunda, Maxima Zorreguieta Cerruti dan mengatakan agar ibunya turun tangan jika sang Ayah tiba-tiba harus melepas gelar rajanya (dikarenakan sakit parah atau meninggal).

Uniknya, ketika berusia 17 tahun, Putri Chatarina pernah mengirimi surat kepada Perdana Menteri Belanda saat itu untuk tak memberikannya tunjangan. Padahal, Putri Mahkota Belanda bisa mendapatkan tunjangan sebesar USD2 juta sejak usianya menginjak 18 tahun. Ia merasa tak nyaman menerima uang itu disaat ia tidak melakukan apapun dan saat itu dunia masih dalam kondisi pandemik COVID-19 parah.

Dipangkorn Rasmijoti lahir pada 29 April 2005 dari istri ketiga Maha Vajiralongkorn yaitu Srirasmi Suwadee. Meski Ia memiliki banyak saudara tiri laki-laki dari istri kedua ayahnya, mereka tidak dapat mewarisi tahta Raja Thailand karena tidak diakui secara resmi sebagai putra raja. Hal itu dikarenakan ibu keempat pangeran tersebut, Sujarinee Vivacharawongse telah melarikan dari Thailand.

Sehingga Dipangkorn adalah satu-satunya putra raja yang saat ini tinggal di Thailand dan akan mewarisi tahta ayahnya. Sedangkan Suthida Tidjai, istri Maha Vajiralongkorn saat ini, dikabarkan telah melahirkan anak laki-laki pada 2021 lalu sehingga posisi putra mahkota bisa saja jatuh pada anak Suthida Tidjai.

Putra mahkota berikutnya yaitu Putra Mahkota Moulay Hassan dari Maroko. Lahir pada 3 Mei 2003, Moulay Hassan adalah putra dari Raja Muhammad VI dan Putri Lalla Salma. Ia memiliki satu adik perempuan yaitu Putri Lalla Khadija.

Tahukah kamu, diusianya ke 19 ini, Moulay Hassan telah mendapatkan harta warisan sebesar 1,5 miliar USD atau setara dengan Rp22 triliun. Sehingga hal itu tak hanya menjadikannya sebagai putra mahkota tampan, tapi juga paling kaya diusianya.

Putra mahkota termuda jatuh kepada Jigme Namgyel Khesar. Ia lahir pada 5 Februari 2016 (6 tahun) dari pasangan Raja Jigme Khesar dan Ratu Jetsun Pema. Kelahiran Jigme Namgyel Khaesar sangat dinanti, karena sejak pernikahan orang tuanya di 2011 lalu, pasangan raja-ratu romantis itu belum dikarunia anak.

Posisi putra mahkota sebelumnya juga dipegang oleh paman dari pihak ayah pangeran Jigyel Ugyen namun kini jatuh pada Jigme Namgyel Khaesar. Kelahiran anak pertama Raja Jigme Khesar dan Ratu Jetsun Pema ini disambut meriah oleh masyarakat Bhutan. Bahkan untuk merayakan kelahiran pangeran pertama dari Raja Jigme Khaesar, masyarakat menanam sebanyak 82.000 pohon di sekitar rumah mereka.

Itulah 7 putra dan putri mahkota kerajaan di dunia saat ini masih belum menikah. Ternyata kisah putri dan pangeran di dongeng yang bergelimang harta, rupawan itu benar-benar ada hingga saat ini. Bahkan beberapa di antaranya masih sangat muda.