Untuk menjadi seorang ninja medis alias iryonin dibutuhkan kecerdasan, bakat, dan kegigihan untuk berlatih. Peran ninja medis dalam sebuah tim ataupun misi tak kalah krusial. Oleh sebab itu, para murid di Akademi Ninja diajarkan dasar-dasar ninjutsu medis.
Setelah resmi menjadi ninja, mereka yang direkomendasikan akan mendalami ninjutsu medis lebih komprehensif melalui pelatihan. Nah, siapa sajakah calon ninja medis masa depan di era Boruto tersebut?
Desa Konoha dikenal dengan ninja medis unggulan. Tsunade adalah yang paling terkenal. Hokage kelima ini bahkan memiliki segel byakugou di dahinya untuk menyimpan chakra, menyembuhkan diri sendiri, dan mengalirkan chakra ke orang lain untuk penyembuhan.
Salah satu muridnya yakni Sakura Haruno yang juga memiliki segel byakugou. Sakura merupakan instruktur untuk pelatihan ninjutsu medis bagi para genin di era Boruto. Pelatihan tersebut diikuti oleh enam genin yang merupakan perwakilan dari tim mereka.
Kendati putri dari Sakura Haruno, seorang ninja medis kelas atas, tapi bakat ninjutsu medis Sarada tak seperti ibunya. Dia sempat ragu untuk maju sebagai perwakilan dari Tim 7 walaupun Boruto Uzumaki dan Mitsuki mempercayakannya.
Saat mendengar Shikadai Nara dan Inojin Yamanaka berbincang Hokage adalah sosok yang bisa diandalkan dalam berbagai hal, Sarada pun ingin menguasai ninjutsu medis. Pada akhirnya, dia mengetahui itu keliru saat Naruto Uzumaki, Hokage Ketujuh, berkata dia bahkan tak piawai dalam ninjutsu medis.
Selain menguasai jurus Choju Giga dari ayahnya dan Shintenshin no Jutsu dari ibunya, Inojin Yamanaka juga berlatih ninjutsu medis. Usut punya usut, ibunya, Ino Yamanaka, memang juga termasuk ninja medis.
Putra dari Sai itu merupakan perwakilan dari Tim 10 yang juga beranggotakan Shikadai Nara dan Chocho Akimichi. Saat pelatihan medis, Inojin menunjukkan capaian yang cukup baik. Agaknya, dia memang berbakat sebagai seorang iryonin.
Iwabe Yuino sempat tak naik kelas saat masih menjadi murid di Akademi Ninja. Dia cenderung agresif dan tak sabaran. Namun, persahabatannya dengan Boruto dan kawan-kawan lain perlahan membuatnya lebih ramah.
Denki Kaminarimon dan Metal Lee menunjuk Iwabe Yuino sebagai perwakilan Tim 5. Serupa seperti Inojin Yamanaka, dia juga cukup berbakat dalam ninjutsu medis. Walau tak semua tahap, tapi Iwabe pernah berhasil menyelesaikan tugas saat pelatihan medis tersebut.
Tim 15 mulanya terdiri dari Sumire Kakei, Namida Suzumeno, dan Wasabi Izuno. Namun, Sumire beralih ke Divisi Alat Sains Ninja sehingga digantikan oleh Tsubaki Kurogane, seorang samurai dari Negeri Besi.
Wasabi Izuno khas dengan nekokaburi alias jurus transformasi kucing. Pasalnya, klan Izuno memang erat kaitannya dengan kucing. Keterampilan ninjutsu medis pasca pelatihan digunakannya untuk menyembuhkan luka Tsubaki Kurogane dalam misi Tim 15.
Hako Kuroi tergabung dalam Tim 25 bersama Hoki Taketori dan Renga Kokubo. Tim dibimbing oleh Sai ini merupakan tim khusus untuk misi investigasi. Pasalnya, kemampuan utama dari mereka memang cocok sebagai intel.
Sebagai perwakilan dari tim, Hako tampak antusias mempelajari ninjutsu medis. Kendati tak begitu menonjol, tapi keterampilan medis tersebut tetap dapat dimanfaatkan untuk menyembuhkan anggota tim sehingga tingkat keberhasilan misi pun meningkat.
Berada di Tim 40 bersama Enko Onikuma dan Tsuru Itoi, ninja genin yang unggul dalam fuinjutsu ini merupakan wakil dari tim untuk mengikuti pelatihan medis. Tim itu kini dibimbing oleh Ibiki Morino, seorang tokubetsu jonin dengan spesialisasi dalam interogasi.
Sebagaimana rekan peserta pelatihan medis lain, Doshu Goetsu juga terlihat semangat. Tahap demi tahap, dari tingkat sederhana hingga yang lebih rumit, dikerjakannya dengan maksimal.
Pasca dibekali ninjutsu medis, ninja genin yang diantaranya sudah naik pangkat menjadi chuunin itu menggunakan keterampilannya untuk membantu rekan satu tim maupun sekutu. Misalnya, saat Sarada dan Iwabe berupaya menyembuhkan luka Kagura Karatachi dalam perang saudara di Kirigakure.
Kira-kira siapakah diantara mereka yang akan mendalami ninjutsu medis lebih lanjut dan berfokus sebagai seorang ninja medis, ya?