Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Konsultasi Pola Asuh Anak Bersama Puspaga Kota Metro

ilustrasi (IDN Times/Mardya Shakti)

Bandar Lampung, IDN Times - Setiap orangtua memiliki pola asuh berbeda untuk anak-anaknya. Namun, di zaman modern serta kemajuan teknologi saat ini, orangtua memiliki tantangan lebih berat mengasuh anak.

Di Kota Metro terdapat Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) menjadi tempat yang tepat bagi para orangtua dan calon orangtua untuk berkonsultasi terkait pola mengasuh anak lho.

Ketua Puspaga Gaharu Kota Metro Sawiyah, mengatakan, Puspaga telah diterapkan se-Indonesia di 188 Provinsi.

"Puspaga Gaharu Kota Metro berdiri pada tahun 2018 silam,  meskipun belum dilauching secara resmi akan tetapi telah mendapatkan juara,” terangnya.

1. Penguatan masalah keluarga

Shutterstock

Sawiyah mengatakan, pelayanan  diberikan oleh Puspaga bukan penanganan kasus. Melainkan bersifat pencegahan (preventif), sesuai kebutuhan keluarga saat ini. Menurutnya, layanan ini salah satu pintu bagi keluarga Indonesia untuk mengetahui informasi terkait keluarga.

“Selama ini, banyak permasalahan keluarga yang berujung pada eksekusi hukum. Namun tidak dilakukan penguatan terhadap keluarga itu sendiri," kata Sawiyah.

2. Wujudkan program asuh anak berkualitas

ilustrasi bayi (pexels/Katie E)

Sawiyah menambahkan, Puspaga merupakan salah satu program untuk meningkatkan kualitas keluarga, termasuk perlindungan anak melalui dua jenis layanan utama yaitu informasi dan konseling.

"Selain program-program lainnya, para keluarga dapat berperan melindungi anak Indonesia. Melalui pengasuhan yang lebih berkualitas dan berbasis hak anak, guna mewujudkan Indonesia Layak Anak,” terangnya.

3. Pandemik COVID-19 membuat semua orang jadi guru

Ilustrasi siswa belajar teknologi dari rumah (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

Menurut Ketua TP PKK Kota Metro Silfia Naharani Wahdi, orangtua saat ini harus lebih memahami pola asuh dan tumbuh kembang anak. Apalagi di tengah pandemik COVID-19 saat ini, semua orang menjadi guru untuk anak-anaknya.

"Pola pendidikan sekarang berubah. Semula proses belajar mengajar dilakukan dengan tatap muka, kini proses belajar mengajar dilakukan secara jarak jauh dengan memanfaatkan jaringan internet, serta teknologi informasi dan komunikasi (TIK)," paparnya.

4. Latih anak mandiri belajar

www.google.com

Silfia juga mengajak para orangtua di Kota Metro mulai mendidik anak dengan lembut dan sabar, karena pada dasarnya semua anak itu cerdas.

"Proses belajar daring diharapkan dapat memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi siswa, tanpa merasa terbebani akan kenaikan kelas serta kelulusan,” tuturnya.

Pihaknya berharap orangtua bisa menanamkan ke dalam diri anaknya, akan kemandirian belajar seperti membuatkan jadwal belajar atau rencana pembelajaran.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Silviana
Martin Tobing
Silviana
EditorSilviana
Follow Us